kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Simak rekomendasi 10 saham top losers Indeks Kompas100 sepanjang 2019


Senin, 06 Januari 2020 / 20:26 WIB
Simak rekomendasi 10 saham top losers Indeks Kompas100 sepanjang 2019
ILUSTRASI. Indeks Kompas100 memang tumbuh 1,52% sepanjang tahun lalu. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/wsj.


Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Kompas100 memang tumbuh 1,52% sepanjang tahun lalu. Namun, terdapat 10 saham penghuni indeks ini dengan return negatif. Ke-10 saham tersebut adalah :

1. PT Semen Baturaja Tbk (SMBR).

Penutupan 2019 : Rp 440

Return : -74,85%

2. PT Totalindo Eka Persada Tbk (TOPS).

Penutupan 2019 : Rp 270

Return : -67,46%

3. PT Bank Danamon Tbk (BDMN)

Penutupan 2019 : Rp 3.950

Return : -48,02%

4. PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID)

Penutupan 2019 : Rp 280

Return : -46,66%

5. PT Indomobil Sukses International Tbk (IMAS).

Penutupan 2019 : Rp 1.155

Return : -46,52%

6. PT HM Sampoerna Tbk (HMSP)

Penutupan 2019 : Rp 2.100

Return : -43,39%

Baca Juga: Ini 10 saham indeks Kompas100 dengan return paling jeblok sepanjang 2019

7. PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG)

Penutupan 2019 : Rp 11.475

Return : -43,33%

8. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJBR)

Penutupan 2019 : Rp 1.185

Return : -42,19%

9. PT PP Properti Tbk (PPRO)

Penutupan 2019 : Rp 68

Return : -41,88%

10. PT Bank BRISyariah Tbk (BRIS)

Penutupan 2019 : Rp 330

Return : - 37,14%

Analis OSO Sekuritas menilai, saham yang terkoreksi akibat pelemahan sektoral seperti SMBR, DOID, dan ITMG berpotensi untuk kembali terkoreksi tahun ini. Namun, ia melihat saat ini harga batubara dalam fase kenaikan meskipun dalam jangka pendek.

Untuk itu, ia merekomendasikan investor untuk trading buy saham DOID dengan target harga Rp 324 per saham dan ITMG dengan harga Rp 13.200 per saham.

“Sementara untuk BDMN sudah tergolong diskon tetapi belom ada sinyal kalau dilihat dari pergerakan teknikalnya. Lebih baik wait and see terlebih dahulu,” ujar Sukarno kepada Kontan.co.id, Senin (6/1).

Sementara itu, Analis Panin Sekuritas William Hartanto menilai hanya saham HMSP, BJBR, IMAS, dan ITMG yang saat ini bisa dibeli (buy) oleh investor. Sedangkan untuk saham lainnya, William merekomendasikan wait and see terlebih dahulu.

“Yang bisa direkomendasikan beli hanya HMSP, BJBR, IMAS dan ITMG. Bisa dibeli dengan harga saat ini,” ujar William kepada Kontan.co.id, Senin (6/1).

Pada penutupan perdagangan hari ini, saham HMSP ditutup menguat 0,47% ke level Rp 2.150 per saham, saham BJBR ditutup menguat 5,39% ke level Rp 1.270 per saham, saham IMAS melemah 2,65% ke level Rp 1.100 per saham, dan saham ITMG menguat 0,64% ke level Rp 11.800 per saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×