kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45893,43   -4,59   -0.51%
  • EMAS1.308.000 -0,76%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Simak rekomendasi Sucor Sekuritas untuk saham sektor otomotif


Sabtu, 04 Juli 2020 / 08:00 WIB
Simak rekomendasi Sucor Sekuritas untuk saham sektor otomotif


Reporter: Benedicta Prima | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dealer otomotif di Jakarta kembali memulai operasinya sejak pemerintah merelaksasi kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di awal Juni 2020.

Meski demikian, Sucor Sekuritas melihat sentimen positif mulai memberi ruang naik bagi sektor otomotif. Beberapa dealer telah mencapai 50% penjualan sebelum Covid-19, dibandingkan dengan penurunan tajam 70%-80% selama April 2020 - Mei 2020.

"Kami percaya ini dapat diartikan sebagai penjualan yang kuat secara bulanan di Juni 2020 dan mendukung penjualan di semester I-2020 mencapai 300.000 unit atau turun 40% secara tahunan," jelas Analis Senior Sucor Sekuritas Edward Lowis dalam risetnya yang dikutip Kontan.co.id, Jumat (3/7).

Baca Juga: Harga motor sport bekas ini murah, Rp 20 jutaan, ada CBR250, GSX-R150, Ninja 250R

Perbaikan juga dialami divisi aftersales, yang trafiknya naik lebih dari dua kali lipat di Juni 2020 dan mencapai setengah dari level penjualan sebelum Covid-19 dalam hal jumlah mobil yang diperbaiki.

Sementara itu aksesoris mobil juga meningkat dalam beberapa terakhir yang didominasi oleh barang dengan harga rendah. "Kami juga melihat kenaikan promosi online yang dilakukan oleh dealers melalui platform digital video conference," jelasnya.

Edward menambahkan Toyota menjadi yang paling aktif memberikan promo di kondisi saat ini bila dibandingkan Honda, Nissan dan Daihatsu. Ini membuat lonjakan pangsa pasar Toyota atau  PT Astra International Tbk (ASII) seperti pada periode Mei 2020 akan cenderung bertahan.

Sepanjang lima bulan pertama di tahun ini, pangsa pasar ASII naik ke 52,7% didukung kecilnya penurunan penjualan April-Mei 2020 bila dibandingkan lawannya. Pangsa pasar penjualan ASII bulan Mei 2020 juga meningkat ke level tertinggi di 65,9%.

"ASII kita rekomendasikan hold Rp 5.240, karena fundamental belum improve. Memang ada recovery, tetapi kalau kembali ke level sebelum Covid-19 masih membutuhkan waktu lebih lama," jelas Edward saat dihubungi Kontan.co.id, Jumat (3/7).

Sementara itu penjualan mobil bekas justru terpukul oleh pandemi, rata-rata turun lebih dari 80% selama PSBB dan  belum ada peningkatan yang signifikan di Juni 2020.

Inventori pada dealers juga tercatat turun lebih dari 30% atau berada di bawah harga pembelian awal mereka. Selain itu 10%-15% dealer di area Mangga Dua, Jakarta Utara tutup atau pindah ke lokasi lain.

Namun, permintaan untuk segmen kelas menengah atas seperti BMW tetap resilient. Penjualan mobil mewah bekas sebagian besar telah pulih, meski marginnya lebih rendah.

Di sisi lain, para pemain senang dengan adanya penurunan minimal down payment (DP). Sebagai pengingat hampir semua lembaga pembiayaan menaikkan minimum DP hingga 55% dalam beberapa bulan lalu, menyebabkan penurunan signifikan karena 70% penjualan mobil berdasarkan kredit. Persyaratan DP sudah dikurangi ke 30%, sama dengan kondisi sebelum Covid-19 yang rata-rata 25%-30%.

Baca Juga: Honda menebar diskon harga motor sampai Rp 8,2 juta, waktu terbatas!

Sucor Sekuritas melihat BCA Finance merupakan yang paling konservatif dengan DP tinggi sementara CIMB Niaga Auto Finance merupakan favorit para dealers karena memiliki harga kompetitif dan DP yang masuk akal.

Edward merekomendasikan beli saham PT CIMB Niaga Tbk (BNGA) dengan target akhir tahun Rp 1.040, karena ada kenaikan pangsa pasar auto financing  sambil menjaga segmen penjamin emisi dengan hati-hati sebagai pesaing utama BCA Finance yang sedang meningkatkan bisnisnya di segmen ini.

Sucor Sekuritas juga mempertahankan beli saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dengan target harga Rp 31.700. BBCA tetap sangat prudent di kondisi ini meski memiliki likuiditas yang cukup. "Kami percaya bahwa bank akan mempertahankan kualitas aset yang unggul di masa mendatang," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Practical Business Acumen Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×