Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mengakhir bulan Mei 204, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali menguji level psikologis di area 7.000. Pada perdagangan Jumat (31/5) IHSG akan bertolak dari posisi 7.034,14 usai anjlok 106,08 poin atau -1.49% pada perdagangan kemarin (30/5).
Founder Stocknow.id Hendra Wardana mengamati secara teknikal IHSG telah breakdown dari support dynamic MA200. Indikator MACD juga sudah deathcross pada area zone line. Sehingga IHSG berpotensi besar untuk melanjutkan pelemahan.
Posisi investor asing pun masih melakukan aksi jual bersih (net sell) dengan nilai Rp 1,18 triliun pada perdagangan kemarin.
"Ini menjadi katalis pemberat bagi IHSG, indikasi bahwa investor asing belum melihat ketertarikan terhadap pasar saham Indonesia" kata Hendra dalam risetnya, Jumat (31/5).
Baca Juga: Intip Rekomendasi Saham BMRI, DSNG, ITMG, dan JPFA untuk Jumat (31/5)
Belum lagi tekanan dari saham dengan market cap terbesar, PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) yang masih berpotensi mengalami tekanan jual tinggi usai masuk ke papan pemantauan khusus. Dari sisi eksternal, tiga indeks mayor di Amerika Serikat juga masih dalam tekanan, yang dapat menjadi sentimen negatif tambahan bagi pasar saham global maupun pasar saham Asia.
Mempertimbangkan berbagai katalis tersebut, Hendra memproyeksikan IHSG akan bergerak dengan kecenderungan melemah terbatas.
Hitungan dia, IHSG akan menguji level support dynamic pada level psikologis 7.000 dan resistance dynamic MA200 di 7.083.
Berikut rekomendasi saham yang bisa dipertimbangkan untuk perdagangan akhir bulan ini, Jumat (31/5):
1. PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR)
Strategi: swing trading dengan rekomendasi buy di level Rp 1.485
Target harga 1: Rp 1.535
Target harga 2: Rp 1.600
Stoploss: Rp 1.430
Baca Juga: Berikut Rekomendasi Saham PDPP, DOID, SILO, JPFA untuk Perdagangan Jumat (31/5)
2. PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA)
Strategi: swing trading dengan rekomendasi buy di level Rp 1.155
Target harga 1: Rp 1.195
Target harga 2: Rp 1.230
Stoploss: Rp 1.110.
3. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS)
Strategi: swing trading dengan rekomendasi buy di level Rp 1.635
Target harga 1: Rp 1.680
Target harga 2: Rp 1.735
Stoploss: Rp 1.575.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News