kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Simak rekomendasi MNC Sekuritas saham PGAS, SMGR, ERAA, dan ASRI hari ini


Selasa, 01 Oktober 2019 / 10:40 WIB
Simak rekomendasi MNC Sekuritas saham PGAS, SMGR, ERAA, dan ASRI hari ini
ILUSTRASI.


Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka naik tipis 0,09% ke level 6.173 di hari pertama bulan Oktober 2019. Adapun pada kemarin (30/9), IHSG ditutup terkoreksi 0,4% ke level 6,169.

Analis MNC Sekuritas Heridtya Wicaksana memperkirakan IHSG masih dapat terkoreksi untuk menutup gap yang tersisa. Herditya menyatakan perhatikan level 6.085, apabila IHSG menembus level tersebut maka IHSG akan menguji area 6.040 terlebih dahulu.

“Pada perdagangan hari ini, MNC Sekuritas merekomendasikan beberapa saham pilihan yakni PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS), PT Semen Indonesia Tbk (SMGR), PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA), dan PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI),” jelasnya kepada Kontan.co.id, Selasa (1/10).

Saham pertama yang direkomendasikan Herditya adalah PGAS di mana secara teknikal pergerakan saham PGAS koreksinya relatif terbatas sehingga selanjutnya saham PGAS akan menguat kembali.

Pada perdagangan hari ini, Herditya merekomendasikan saham PGAS buy on weakness di level 2.030-2.070 dengan target harga di Rp 2.250 dan Rp 2.450. Adapun level stop loss di bawah 1.970.

Rekomendasi kedua yakni SMGR. Secara teknikal Herditya melihat saham SMGR diperkirakan koreksi saham SMGR sudah cenderung terbatas dan selanjutnya saham SMGR bakal bergerak menguat kembali.

Adapun Herditya merekomendasikan saham SMGR buy on weakness di level 11.275-11.425 dengan target harga Rp 12.100 dan Rp 12.400. Level stop loss yang harus dicermati investor di bawah 10.950.

Rekomendasi ketiga adalah saham ERAA. Menurut Herditya secara teknikal masih berpotensi terkoreksi terlebih dahulu dan selanjutnya berbalik menguat.

Herditya menyarankan investor buy on weakness saham ERAA di level 1.700-1.785 dengan target harga Rp 2.080 dan Rp 2.170. Level stop loss saham ini di bawah 1.630.

Rekomendasi terakhir adalah saham ASRI. Herditya memperkirakan koreksi saham ASRi belum selesai. Diperkirakan level koreksinya berada di area 270-285. Herditya menyarankan investor untuk lakukan sell on strength saham ERAA di level 290-300

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×