Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Noverius Laoli
Sedangkan untuk saham-saham yang mengalami penurunan, ia melihat, secara teknikal juga masih berada dalam tren penurunan, yang secara psikologi pasar akan menghindari dulu untuk saham-saham yang berada dalam tren penurunan tersebut.
Adapun saham-saham yang menurut Sukarno bisa dicermati adalah saham yang berasal dari sektor consumer goods, basic industry, dan perbankan.
“Saham seperti SIDO, KINO, JPFA, dan BDMN masih menarik untuk dicermati. Karena secara fundamental masih oke dan secara valuasi saat ini menjadi undervalue. Potensi kenaikan saham-saham tersebut 10% sampai 15%,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News