kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,52%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Simak Proyeksi IHSG dan Rekomendasi Saham untuk Selasa (20/12) Hari Ini


Selasa, 20 Desember 2022 / 06:30 WIB
Simak Proyeksi IHSG dan Rekomendasi Saham untuk Selasa (20/12) Hari Ini


Reporter: Yuliana Hema | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 0,48% ke posisi 6.779,69 pada akhir perdagangan Senin (19/12). Ini seiringan dengan aksi investor asing yang mencatatkan jual bersih sejumlah Rp 185,63 miliar. 

Analis Sinarmas Sekuritas Mayang Anggita menjabarkan secara teknikal, IHSG tampak belum mampu menghadapi Dynamic Resistance MA10 di 6.792 dan memilih ditutup di bawah level tersebut. 

"IHSG berpotensi melemah menuju trendline jangka panjang di seputaran 6.700. Area ini diharapkan mampu menopang pergerakan IHSG, untuk kemudian rebound dan melanjutkan trend bullish," papar dia kepada Kontan, Senin (19/12). 

Mayang mencermati target terdekat IHSG berada di resistance previous high pada 6.854, disusul MA20 di sekitar 6.910. Dia memproyeksikan IHSG akan uji support di 6.700 dan resistance di 6.854. 

Baca Juga: IHSG Turun 0,48% ke 6.779 Hingga Tutup Pasar Senin (19/12)

Analis Phintraco Sekuritas Rio Febrian memperkirakan IHSG akan bergerak fluktuatif dalam rentang 6.720-6.830 pada Selasa (20/12). Secara umum, indeks-indeks saham global dan regional, termasuk IHSG masih dipengaruhi oleh komentar hawkish dari sejumlah bank sentral besar. 

Ketua Federal Reserve Jerome Powell menyatakan suku bunga acuan masih bisa naik di awal 2023 dengan penurunan suku bunga acuan kemungkinan belum akan terjadi sebelum 2024. 

"Pandangan hawkish tersebut meningkatkan kekhawatiran pasar terhadap risiko resesi di 2023," papar Rio. 

Adapun Phintraco Sekuritas memilih saham-saham blue chip, terutama di sektor defensif atau yang terindikasi oversold sebagai top picks untuk perdagangan Selasa (20/12). Antara lain BBCA, BMRI, TOWR, TBIG, ANTM, KLBF, ICBP dan EXCL.

Baca Juga: IHSG Kembali Terkoreksi di Awal Pekan, Masikah Ada Window Dressing?

Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana menyebut pergerakan IHSG masih dipengaruhi oleh pergerakan bursa global dan China yang kembali menunjukkan peningkatan kasus Covid-19. 

Dia memproyeksikan IHSG akan bergerak dalam rentang 6.719 sampai 6800 dengan support di level 6.679 dan resistance 6.854. Investor bisa mencermati sektor perindustrian dan kesehatan.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×