Reporter: Nadya Zahira | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,57% atau 40,95 poin ke level 7.137.088 di akhir perdagangan Jumat (26/1). Alhasil, dalam sepekan IHSG turun hingga 1,25%
Equity Research Analyst Pintraco Sekuritas Alrich Paskalis Tambolang menjelaskan bahwa secara teknikal, Stochastic RSI kembali turun ke oversold area didukung pelebaran negative slope pada MACD. Sehingga IHSG diperkirakan melanjutkan pelemahan dengan uji support 7.100 pada Senin (29/1).
Sedangkan dari eksternal, kata Alrich, investor masih mencerna hasil GDP Amerika Serikat (AS) kuartal IV-2023 yang telah rilis. Di mana, ekonomi AS terlihat naik 3,3% secara Quartal on Quartal (QoQ). Realisasi ini lebih tinggi dari perkiraan yang hanya 2,0% QoQ.
“Kemudian pada pekan depan akan rilis sejumlah data ekonomi penting. Dari Eropa akan rilis GDP kuartal IV-2023 yang diperkirakan masih melambat 0,1% QoQ,” kata Alrich kepada Kontan.co.id, Sabtu (27/1).
Baca Juga: IHSG Memerah dalam Sepekan, Intip Proyeksi dan Rekomendasi Saham untuk Minggu Depan
Selain itu, dia mengatakan bahwa pekan depan Jerman juga akan merilis data GDP dan inflasi. Investor juga menanti hasil dari FOMC pada 1 Februari 2024 mendatang, mengenai arah kebijakan The Fed ke depannya.
“Dari dalam negeri, investor bersikap wait and see menanti rilisnya laporan keuangan kuartal IV-2023 yang dimulai dari sektor perbankan,” kata dia.
Alrich menyebutkan, untuk saham pilihan atau top picks di Senin (29/1) meliputi PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO), PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL), PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), dan PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM).
Kemudian, saham PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR), PT Elnusa Tbk (ELSA), dan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM).
Sementara itu, Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana memperkirakan pergerakan IHSG pada Senin (29/1) akan menguat terlebih dahulu dengan support di 7.099 dan resistance 7.166.
“Kami perkirakan pergerakan rupiah akan mempengaruhi IHSG ditambah dengan pergerakan harga komoditas dunia,” kata Herditya kepada Kontan.co.id, Jumat (26/1).
Untuk rekomendasi saham, Herditya mengatakan, dapat mencermati saham PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) dengan target harga Rp 27.150 - Rp 28.000 per saham, Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) dengan target harga Rp 6.425 Rp 6.550 per saham dan ADRO dengan target harga Rp 2.400 - 2.480 per saham.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News