Reporter: Olfi Fitri Hasanah | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Hari ini, Selasa (20/6) pemerintah akan kembali melaksanakan lelang Surat Utang Negara (SUN). Ada lima seri yang ditawarkan, yakni SPN03170921, SPN12180301, FR0061, FR0074, dan FR0072. Pada lelang kali ini, pemerintah belum mengubah target indikatif yang dipatok, yakni sebesar Rp 12 triliun.
Analis Fixed Income MNC Securities I Made Adi Saputra memprediksi, jumlah penawaran yang masuk berkisar Rp 30 triliun – Rp 40 triliun, atau oversubscribed sekitar 2,5 sampai 3,3 kali lipat.
Ia memperkirakan penawaran terbesar akan didapat pada SUN seri SPN12180301 berimbal hasil diskonto yang akan jatuh tempo pada 7 Maret 2018. “Seri FR0061 bertenor 5 tahun juga sepertinya akan ramai diburu investor,” jelasnya pada KONTAN.
Secara teknikal, Made mengamati imbal hasil yang dimenangkan dari seri SPN03170921 berkisar antara 4,87%-4,96%. Lalu, imbal hasil yang dimenangkan dari seri SPN12180301 di kisaran 5,4%-5,5%.
Berikutnya, imbal hasil yang dimenangkan pada seri FR0061 berkisar antara 6,56%-6,65%. Seri FR0074 akan mematok imbal hasil yang dimenangkan antara 7,28%-7,37%. “Seri FR0072 nanti imbal hasil yang dimenangkannya berkisar antara 7,46%-7,56%,” tandasnya.
Asal tahu saja, pada kuartal II 2017, pemerintah menargetkan penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) melalui lelang sebesar Rp 138 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News