kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Siloam siap akuisisi dua rumahsakit


Kamis, 09 Juli 2015 / 11:37 WIB
Siloam siap akuisisi dua rumahsakit


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Uji Agung Santosa

TANGERANG. PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO) siap menggeber pertumbuhan anorganik. Emiten Grup Lippo ini ingin memperluas jejaring bisnisnya dengan mengakuisisi setidaknya dua rumahsakit. Untuk mendukung ekspansi itu, SILO akan menerbitkan saham baru.

Diretur Utama SILO, Romeo Lledo mengatakan, perseroan berencana mengakuisisi satu atau dua rumahsakit pada tahun ini. Manajemen masih bernegosiasi dengan pihak penjual.

Jika akuisisi berhasil, SILO akan menerbitkan saham baru sebanyak 115,61 juta saham setara 9,09% dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Rencana penerbitan saham baru ini telah disetujui oleh pemegang saham pada RUPS Mei lalu. SILO bisa merilis saham baru dalam jangka waktu dua tahun. "Kami bisa ambil dari 9,09% itu dan akan ditawarkan ke pasar," kata Romeo, Rabu (8/7).

Jumlah saham yang akan diterbitkan nantinya tergantung nilai rumahsakit yang diakuisisi. Manajemen juga belum mau mengungkapkan rumahsakit yang diincar.
Tahun ini, SILO mengalokasikan belanja modal (capex) sebesar US$ 80 juta yang bersumber dari kas internal. Ini akan dipakai untuk membangun 10 rumahsakit dan meningkatkan kapasitas tempat tidur di rumahsakit yang ada.

Lima rumahsakit yang bakal dibangun adalah Siloam Medica. Ini adalah rumahsakit yang terdiri dari 45-60 tempat tidur. Investasi peralatan medis untuk satu rumahsakit sekitar Rp 30 miliar-Rp 35 miliar. Ini khusus dibangun di area komersial Jabodetabek.

Sedangkan lima rumahsakit lagi akan dibangun di Yogyakarta, Bogor, Labuhanbatu Sumatra Utara, Baubau Sulawesi Tenggara dan Lubuk Linggau Sumatra Selatan. "Untuk Yogya dan Bogor sudah bisa bereoperasi di kuartal I 2016," ungkap Romeo.

SILO bertekad menambah rumahsakit baru hingga ke seluruh Indonesia dan bisa melayani semua kalangan masyarakat. Saat ini, SILO memiliki 20 rumahsakit dan bakal bertambah menjadi 50 rumahsakit pada 2017.

Demi mewujudkan mimpi itu, SILO baru saja meneken nota kesepahaman (MoU) dengan PT Nirwana Development Tbk (NIRO) dalam pengembangan rumahsakit. SILO akan membangun rumahsakit di kawasan mixed use milik NIRO. "Kami berkomitmen menyediakan layanan kesehatan yang berkualitas dan mudah diakses," tutur Romeo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×