Reporter: Yuliana Hema | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) berhasil mencetak pertumbuhan kinerja hingga kuartal III-2024. Sejalan dengan raihan itu, Emiten produsen Tolak Angin ini optimistis bisa meraih kenaikan pendapatan di atas 10%.
Melansir laporan keuangan per 30 September 2024, SIDO membukukan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 778,11 miliar. Ini tumbuh 32,65% secara tahunan atau Year on Year (YoY) dari Rp 586,57 miliar.
Lonjakan laba bersih SIDO salah satunya ditopang oleh kenaikan penjualan sebesar 11,24% YoY menjadi Rp 2,62 triliun hingga kuartal III-2024. Pada periode yang sama di 2023, penjualan SIDO sebesar Rp 2,36 triliun.
Baca Juga: Laba Sido Muncul (SIDO) Naik 33% Jadi Rp 778 Miliar di Kuartal III-2024
Adapun pertumbuhan pendapatan tersebut didorong oleh kinerja baik di pasar domestik maupun ekspor. Penjualan ekspor tumbuh 75% secara tahunan atau berkontribusi sebesar 8% terhadap total penjualan.
Sekretaris Perusahaan Sido Muncul Tiur Simamora menuturkan memasuki kuartal keempat ini, pihaknya optimistis atas prospek di sisa tahun ini untuk bisa meraih pertumbuhan penjualan di atas 10%.
"Sejalan dengan peningkatan permintaan musiman yang diperkirakan akan terjadi selama periode akhir tahun dan kondisi cuaca yang mendukung konsumsi," tulisnya dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (24/10).
Tiur menyampaikan fokus strategis SIDO ialah memperkuat jaringan distribusi dan memperkenalkan produk baru, baik di pasar domestik maupun pasar ekspor utama untuk mengejar pertumbuhan berkelanjutan.
Selanjutnya: Swasembada Energi, Kementerian ESDM Fokuskan Sektor Minyak dan Energi Hijau
Menarik Dibaca: Daftar 7 Bahan Makanan yang Tak Boleh Dibeli dalam Jumlah Banyak, Kok Bisa?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News