Reporter: Kenia Intan | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks harga saham gabungan (IHSG) kena pembekuan sementara perdagangan atau trading halt pukul 10.36 waktu Jakarta Automated Trading System (JATS), Kamis (10/9).
Trading halt berlangsung selama 30 menit atau hingga pukul 11:06 waktu JATS tanpa ada perubahan jadwal perdagangan.
Setelah trading halt dibuka dan perdagangan kembali berjalan, IHSG masih menunjukkan pelemahan. Hingga penutupan perdagangan sesi I hari ini IHSG tercatat masih terkoreksi, akan tetapi tidak sedalam sebelumnya.
Mengutip data dari RTI Business, IHSG turun 251,26 poin atau 4,88% ke level 4.898,11. Volume perdagangannya menyentuh 6,86 miliar saham dengan nilai mencapai Rp 6,54 triliun. Sementara frekuensi perdagangannya tercatat 532.181 kali.
Baca Juga: Anjlok 5%, IHSG kena trading halt, kembali dibuka pukul 11.06 WIB, Kamis (10/9)
Asal tahu saja, trading halt ini dilakukan sesuai dengan Surat Keputusan Direksi PT Bursa Efek Indonesia Nomor: Kep-00024/BEI/03-2020 tanggal 10 Maret 2020 perihal Perubahan Panduan Penanganan Kelangsungan Perdagangan di Bursa Efek Indonesia dalam Kondisi Darurat.
Trading halt berlaku otomatis setelah IHSG turun 5%. Pada pukul 10.36 waktu JATS tadi, IHSG mengalami koreksi hingga 257,498 poin ke level 4.891,87.
"Dengan ini kami menginformasikan bahwa hari ini, Kamis, 10 September 2020 telah terjadi pembekuan sementara perdagangan (trading halt) sistem perdagangan di Bursa Efek Indonesia," kata Yulianto Aji Sadono, Sekretaris Perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam keterangan resmi yang diterima Kontan.co.id, Kamis (10/9)
Selanjutnya: Sempat kena trading halt, IHSG berakhir turun 4,88% pada sesi I, Kamis (10/9)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News