Reporter: Astri Kharina Bangun | Editor: Test Test
JAKARTA. Kendati masih memerah, namun IHSG merangkak naik menjauhi titik terendah pada pembukaan perdagangan hari ini. Pada penutupan sesi pertama perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (28/4), IHSG mendarat di level 2.918,567 alias melemah 0,71% dari penutupan kemarin.
Selain sektor saham konsumsi, semua sektor saham lainnya merosot. Saham-saham yang menjadi pembeban laju indeks hari ini dari sektor perbankan, seperti PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) turun 0,56% menjadi Rp 8.750 dan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) turun 1,89% ke level Rp 5.200. Saham unggulan lainnya yang merosot adalah PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) turun 1,28% ke Rp 7.700, PT Indocement Tunggal Tbk (INTP) melorot 2,27% ke Rp 15.100, dan PT International Nickel tergelincir 2,54% ke Rp 4.800.
Sementara itu, saham-saham yang memberi energi bagi IHSG adalah PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) yang naik 1,1% ke Rp13.750, PT Sumber Alfaria Tbk (AMRT) naik 4,55% menjadi Rp1.150, PT Astra Otoparts Tbk (AUTO) naik 1,96% menjadi Rp10.400, PT Indosiar Karya Megah Tbk (IDKM) naik 25% menjadi Rp375, dan PT London Sumatera Tbk (LSIP) naik 1,03% menjadi Rp9.850.
Sampai tengah hari ini, total saham yang beredar di bursa sebanyak 2,47 miliar saham dengan nilai transaksi mencapai Rp 2,11 triliun. Sebanyak 65 saham naik,109 saham turun, dan 67 saham tetap.
Di kawasan regional, penurunan juga dialami bursa-bursa Asia lainnya. Hingga berita ini diturunkan, tercatat indeks Nikkei 225 turun 2,54% ke level 10.927,37, indeks Hang Seng turun 1,26% ke level 20.994,27 dan indeks Strait Times turun 1,48% ke level 2.947,33.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News