kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Sentimen data ekonomi AS


Jumat, 22 Februari 2013 / 06:44 WIB
Sentimen data ekonomi AS
ILUSTRASI. Cek harga mobil bekas Toyota Vios per Oktober 2021, cuma Rp 50 jutaan


Reporter: Surtan PH Siahaan | Editor: Avanty Nurdiana

JAKARTA. Setelah reli panjang, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi. IHSG melemah 0,04% ke 4.632,40, Kamis (21/2). IHSG melemah akibat tekanan jual saham perbankan seperti BBRI, BDMN dan BNII.

Analis Universal Broker Indonesia, Alwy Assegaf memprediksi, pergerakan IHSG, hari ini, akan dipengaruhi sentimen dari rilis data ekonomi AS. Data itu diantaranya, inflasi, perumahan dan indeks sektor bisnis manufaktur di Philadelphia.

Sementara dari dalam negeri, menurut analis Lautandhana Securities, Krishna D Setiawan, pergerakan IHSG dipengaruhi hasil laporan keuangan emiten. Selain itu, keputusan RUPSLB BUMI Plc juga bisa menentukan arah IHSG. Krishna menilai, saham Grup Bakrie akan aktif pasca keputusan RUPSLB. "Akibatnya, saham lain cenderung melambat," tutur dia. 

Krishna juga bilang, IHSG masih ada tekanan jual karena beberapa saham sudah mahal. Secara teknikal, Alwy menilai, tren jangka pendek masih bullish. Kondisi ini didukung oleh MA 10 yang uptrend. Indikator stochastic dan RSI memang overbought.

Menurut Alwy, selama support 4.610 belum tembus, IHSG masih bisa naik di 4.615-4.660. Proyeksi Krishna, IHSG akan tertekan di 4.617-4.649.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×