Reporter: Astri Kharina Bangun | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Pengamat pasar modal Jimmy Dimas Wahyu menilai pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) pada semester kedua ini akan berada di kisaran 3.800-4.000.
"Sejauh ini saya melihat belum ada peluang ke bawah lagi (3.800) karena semester pertama kemarin sudah sempat menyentuh 3.600. Itu sudah cukup," ujar Jimmy, akhir pekan lalu.
Penurunan ke level terendah di semester kedua 2012, menurutnya bisa terjadi apabila muncul pemberitaan negatif lagi dari penanganan krisis keuangan di Eropa. Jimmy mengatakan, masyarakat sedang memonitor Eropa yang belum memberikan tanda-tanda membaik.
"Namun, data keuangan AS sudah mulai positif. Ini Bisa jadi sinyal yang bagus bagi IHSG," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News