kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.095.000   7.000   0,34%
  • USD/IDR 16.417   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.854   106,16   1,37%
  • KOMPAS100 1.101   16,96   1,56%
  • LQ45 805   9,90   1,25%
  • ISSI 268   3,89   1,47%
  • IDX30 417   5,18   1,26%
  • IDXHIDIV20 484   5,68   1,19%
  • IDX80 122   1,41   1,17%
  • IDXV30 133   1,64   1,25%
  • IDXQ30 135   1,48   1,11%

Semester I-2022, Indo Tambangraya (ITMG) Buku Laba US$ 460 Juta


Kamis, 11 Agustus 2022 / 05:05 WIB
Semester I-2022, Indo Tambangraya (ITMG) Buku Laba US$ 460 Juta


Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -   JAKARTA. PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) berhasil mencetak kinerja moncer sepanjang enam bulan pertama 2022. Sepanjang periode ini, ITMG membukukan laba bersih senilai US$ 460,82 juta.

Angka ini melesat 291,7% dari realisasi laba bersih pada periode yang sama tahun sebelumnya yang hanya US$ 117,62 juta.

Alhasil, laba bersih per saham ITMG naik menjadi US$ 0,41 dari sebelumnya hanya US$ 0,11.

Naiknya laba bersih ITMG sejalan dengan naiknya pendapatan.

Baca Juga: Harga Batubara Diramal Solid hingga Akhir 2022, Analis Jagokan Saham ADRO hingga ITMG

Emiten tambang batubara ini membukukan pendapatan senilai US$ 1,42 miliar, melesat 110,20% dari pendapatan di semester pertama tahun lalu yang hanya US$ 676,30 juta.

 

Mengutip laporan keuangan yang dipublikasikan di laman resmi ITMG, Rabu (10/8), pendapatan ITMG didominasi oleh penjualan batubara kepada pihak ketiga, yakni mencapai US$ 1,37 miliar, disusul penjualan kepada pihak berelasi senilai US$ 41,6 juta.

Tidak ada pelanggan dengan transaksi melebihi 10% pendapatan bersih konsolidasian.

Baca Juga: Kinerja ITMG Terkerek Harga Batubara, Begini Proyeksi Bisnisnya Hingga Akhir 2022

Di sisi lain, sejumlah beban ITMG turut mendaki. Misal, beban pokok pendapatan yang naik 50% menjadi US$ 672,38 juta dari sebelumnya US$ 448,96 juta.

Beban penjualan naik 73% menjadi US$ 64,10 juta Dari sebelumnya US$ 37,06 juta. Beban umum dan administrasi juga naik 60,3% menjadi US$ 15,7 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×