kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.042.000   -2.000   -0,10%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Selamat Tinggal! Smartfren (FREN) Resmi Delisting Besok (17/4)


Rabu, 16 April 2025 / 21:54 WIB
Selamat Tinggal! Smartfren (FREN) Resmi Delisting Besok (17/4)
ILUSTRASI. BEI resmi hapus pencatatan efek atau delisting Smartfren Telecom (FREN) mulai 17 April 2025, usai merger dengan XL Axiata (EXCL)


Reporter: Yuliana Hema | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi menghapus pencatatan efek atau delisting PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) mulai 17 April 2025. 

Berdasarkan keterbukaan informasi pada Rabu (16/4), delisting efek FREN sehubungan efektifnya penggabungan usaha atau merger FREN ke dalam PT XL Axiata Tbk (EXCL). 

Penghapusan pencatatan saham ini mengacu kepada Peraturan Bursa Efek Indonesia Nomor I-G tentang Penggabungan Usaha atau Peleburan Usaha butir A angka 8. 

"Oleh karenanya, terhitung sejak tanggal 17 April 2025 efek PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) tidak dapat diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia," tulis manajemen BEI. 

Baca Juga: Tandatangani Akta Penggabungan, EXCL dan FREN Resmi Merger

BEI sudah menghentikan sementara atau suspensi efek FREN sejak sesi pertama perdagangan 15 April 2025. Ini mengacu pada ketentuan VIII.4 Peraturan Bursa Nomor II-A tentang Perdagangan Efek Bersifat Ekuitas. 

Asal tahu saja, pada akhir perdagangan 14 April 2025, FREN parkir di level Rp 23 per saham. FREN masih tercatat di Papan Pemantauan Khusus dan dikenakan tato X. 

"Pihak-pihak yang berkepentingan untuk memperhatikan setiap pengumuman terkait dengan penggabungan usaha, khususnya jadwal-jadwal terkait dengan tindakan korporasi yang dilakukan," tulis manajemen BEI. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×