Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
NEW YORK. Lemahnya outlook kinerja perusahaan teknologi dan finansial mendorong spekulasi kalau the Federal Reserve bakal mengambil langkah lanjutan untuk meningkatkan perekonomian. Kondisi itu turut menyeret kejatuhan Standard & Poor's 500 Index ke level terendah dalam dua minggu belakangan.
Saham yang mencatatkan penurunan kemarin malam antara lain Adobe Systems Inc yang terjun bebas 19% setelah estimasi penjualan berada di bawah prediksi analis. Selain itu, PMC-Sierra Inc juga turun 6% setelah produsen chip ini mengurangi prediksi pendapatan kuartal III. Adapun Microsoft Inc melorot 2,2% setelah mengumumkan adanya peningkatan dividen yang lebih rendah dari proyeksi analis.
Dari sektor perbankan, Morgan Stanley dan Goldman Sachs Group Inc masing-masing melorot 2,2% seiring pernyataan Deutsche Bank AG yang memangkas estimasi pendapatan untuk kedua bank itu.
Pada penutupan kemarin malam, indeks S&P 500 tergerus 0,5% menjadi 1.134,28. Ini merupakan penurunan terbesar sejak 7 September lalu. Sementara, indeks Dow Jones Industrial Average turun 0,2% menjadi 10.739,31.
"Kita saa ini sedang mengalami perlambatan pertumbuhan ekonomi dan tengah menghindari penurunan tajam," jelas Jack Ablin, chief investment officer Harris Private Bank.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News