kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Sektor properti diprediksi melanjutkan pemulihan di kuartal IV-2020, ini indikatornya


Jumat, 13 November 2020 / 18:50 WIB
Sektor properti diprediksi melanjutkan pemulihan di kuartal IV-2020, ini indikatornya
ILUSTRASI. Pengunjung mengenakan masker saat berada di Tunjungan Plaza, Kota Surabaya, Jawa Timur. Surya/Ahmad Zaimul Haq


Reporter: Benedicta Prima | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja emiten properti di kuartal III-2020 rata-rata menunjukkan penurunan, namun bila dibandingkan dengan kuartal sebelumnya justru menunjukkan tanda-tanda pemulihan. 

Analis NH Korindo Ajeng Kartika Hapsari menjelaskan sebenarnya kinerja emiten properti di kuartal III-2020 masih cukup variatif namun didominasi pertumbuhan pendapatan dibandingkan dengan kuartal II-2020 lebih dari 40%. Realisasi marketing sales di kuartal III-2020 pun sudah mencapai lebih dari 50% dari target. 

"Pertumbuhan ini tidak lepas dari pulihnya sektor properti akibat pelonggaran PSBB pada kuartal tiga yang memudahkan pembangunan proyek hingga ke tahap pemasarannya," jelas Ajeng kepada Kontan.co.id, Jumat (13/11). 

Minat beli masyarakat pun berangsur pulih seiring dengan suku bunga KPR yang saat ini masih dalam tren turun, terutama untuk end-user yang mengincar rumah segmen menengah ke bawah. 

Baca Juga: Kuartal IV-2020, kinerja emiten properti diprediksi naik 20%-25% dari kuartal III

Properti komersial seperti hotel dan convention hall juga menunjukkan indikasi peningkatan dari kuartal II-2020 karena tingkat permintaan yang naik.

Ajeng memprediksi kinerja di kuartal empat ini akan lebih baik dibandingkan kuartal tiga. Hal tersebut dapat didorong oleh promo akhir tahun yang biasanya diberikan oleh pengembang. 

Selain itu adanya libur panjang pada akhir tahun juga mampu menaikkan permintaan akan sewa pada properti komersial. Jika vaksin yang sedang dikembangkan dapat difinalisasi tahun ini, diikuti kasus yang melandai pun dapat menjadi faktor pendorong lain.

Dus Ajeng merekomendasikan beli untuk saham PT Pakuwon Jati Tbk (PWON), PT Ciputra Development Tbk (CTRA) dan PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE). PWON yang unggul dalam porsi pendapatan berulang (recurring income) akan diuntungkan dengan adanya libur panjang dan sentimen positif perkebangan vaksin. 

Sementara membaiknya minat dan daya beli konsumen akan menguntungkan CTRA dan BSDE yang fokus pada penjualan landed house untuk segmen mengengah ke bawah.

Selanjutnya: Mulai pulih, kinerja emiten properti di kuartal IV-2020 diprediksi bakal lebih baik

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×