kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45916,43   -7,06   -0.76%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Sekar Bumi (SKBM) Akan Bagikan Dividen Tunai Rp 6,05 Miliar


Selasa, 28 Juni 2022 / 22:54 WIB
Sekar Bumi (SKBM) Akan Bagikan Dividen Tunai Rp 6,05 Miliar
ILUSTRASI. Sekar Bumi Tbk (SKBM) memutuskan membagi dividen tunai sebesar Rp 6,05 miliar atau Rp 3,5 per saham.


Reporter: Akmalal Hamdhi | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sekar Bumi Tbk (SKBM) memutuskan membagi dividen tunai sebesar Rp 6,05 miliar atau Rp 3,5 per saham. Hal tersebut telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Selasa (28/6).

Presiden Direktur PT Sekar Bumi Tbk Harry Lukmito mengatakan, pembagian dividen dilakukan karena SKBM mencatatkan kinerja apik di tahun lalu. Terutama didorong oeh pasar dalam negeri yang tetep meningkat seiring daya beli dan kondisi bisnis yang mulai membaik.

“Untuk prospek bisnis ke depan, manajemen masih optimis karena kami bergera di industri makanan. Meskipun di tengah kondisi ekonomi yang tidak menentu,” kata Harry dalam paparan publik virtual, Selasa (28/6).

Baca Juga: Indosat Ooredoo Hutchison (ISAT) masih Kaji Rencana Penggunaan Laba Bersih 2021

Harry menambahkan, kegiatan masyarakat yang sudah kembeli aktif pun berpengaruh positif bagi kenaikan penjualan bersih Sekar Bumi. SKBM meraih pendapatan sebesar Rp 1,13 triliun di kuartal I 2022 atau naik 32% dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 855,87 miliar.

Alhasil, kenaikan penjualan Sekar Bumi otomatis mendorong laba bersih setelah pajak juga meningkat 169,4% dari Rp 10,81 miliar pada kuartal pertama tahun lalu menjadi Rp 29,14 miliar di kuartal pertama tahun 2022.

Di tahun lalu, SKBM membukukan pendapatan sebesar Rp 3,85 triliun atau meningkat 22% dari tahun 2020 sebesar Rp 3,16 triliun.

Kenaikan penjualan tersebut turut meningkatkan laba bersih setelah pajak sebesar 448,5% dari Rp 5,4 miliar pada tahun 2020 menjadi Rp 29,71 miliar pada tahun 2021.

Penjualan produk makanan beku yaitu frozen seafood masih menjadi kontributor utama SKBM dengan menyumbangkan sebesar Rp 3,75 triliun atau naik 22% dari penjualan tahun 2020 sebesar Rp 3,07 triliun.

Sementara, sisanya disumbangkan dari penjualan procesed food sebesar Rp 97,38 miliar yang mengalami peningkatan 8% dari penjualan tahun 2020 sebesar Rp 90,51 miliar.

Baca Juga: Hasil RUPS, Mayora Indah (MYOR) Bagikan Dividen Rp 21 per Saham

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×