Reporter: Nur Qolbi | Editor: Noverius Laoli
Sebelumnya, ISAT dikabarkan akan menjual 3.000 unit menara telekomunikasi. Deal Street Asia mengutip sumber yang mengetahui rencana ini melaporkan, nilai yang diincar dari penjualan menara ini sebesar US$ 300 juta atau Rp 4,27 triliun (kurs Rp 14.227 per dollar AS).
ISAT menetapkan harga penjualan rata-rata US$ 100.000 - US$ 200.000 untuk satu unit menara. Kisaran harga ini tergantung dengan lokasi, masa sewa, dan aspek-aspek lain dari menara tersebut.
Saat dikonfirmasi Kontan.co.id, manajemen ISAT belum mau memberi komentar detail mengenai kelanjutan proses penjualan menara tersebut.
“Kami tidak bisa memberikan komentar terhadap penjualan menara. Pada dasarnya perusahaan terbuka terhadap semua opsi pendanaan. Saat ini kami lebih fokus untuk mempercepat pertumbuhan perusahaan serta memberikan pengalaman terbaik bagi pelanggan kami," ucap Group Head Corporate Communications, Indosat, Turina Farouk.
Baca Juga: Penguatan Rupiah Rem Penurunan IHSG Hari Ini Ke 6.334,84
Berdasarkan catatan Kontan.co.id, selain TOWR, perusahaan menara telekomunikai PT Tower Bersama Infrastucture Tbk (TBIG) dan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) lewat Mitratel juga ikut serta sebagai calon pembeli menara telekomunikasi ISAT tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News