Reporter: Benedicta Prima | Editor: Noverius Laoli
Kalau guaranteed return di reksadana terproteksi itu wajar," jelas Laksono kepada Kontan saat ditemui di ruangannya, Rabu (29/1).
Lebih lanjut, Laksono mengatakan, BEI sejauh ini telah melakukan market awareness dengan memberikan informasi soal unusual market activity (UMA), suspensi dan notasi khusus.
Baca Juga: Aset Asabri anjlok Rp 16,8 triliun di tahun lalu gara-gara masalah investasi
Untuk itu, investor bisa melihat di dalam fund fact sheet, apakah lima portofolio saham terbesar di dalam reksadana masuk dalam golongan informasi tersebut.
"Sebenarnya kalau dilihat dari sana, sudah gampang. Kecuali memang niatnya spekulasi," ujar Laksono.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News