Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Samindo Resources Tbk (MYOH) membukukan laba bersih senilai US$ 13,90 juta di semester I-2021. Laba ini naik 15,73% dari laba bersih di periode sama tahun lalu sebesar US$ 12,01 juta.
Alhasil, laba bersih per saham dasar MYOH naik menjadi US$ 0,0063 dari sebelumnya US$ 0,0054 per saham.
Namun, kenaikan laba bersih ini terjadi di saat MYOH membukukan penurunan pendapatan. Dalam laporan keuangan yang dipublikasikan, Rabu (1/9), emiten kontraktor pertambangan ini membukukan pendapatan US$ 81,97 juta, menurun 15,89% dari pendapatan di periode sama tahun lalu sebesar US$ 97,46 juta.
Baca Juga: Samindo Resources (MYOH) yakin tren positif harga batubara masih terjaga
Seluruh pendapatan MYOH di semester I-2021 berasal dari PT Kideco Jaya Agung yang merupakan anak usaha PT Indika Energy Tbk (INDY). Secara rinci, pendapatan ini terdiri atas pendapatan dari jasa pemindahan tanah dan pengambilan batubara senilai US$ 56,42 juta, pendapatan dari jasa pengangkutan batubara senilai US$ 24,53 juta, dan pendapatan dari jasa pengeboran, eksplorasi dan lainnya senilai US$ 1,02 juta.
Di sisi lain, Samindo berhasil memangkas bebannya sepanjang enam bulan pertama 2021. Beban pokok pendapatan menurun 22%, dari semula US$ 77,28 juta menjadi US$ 60,23 juta.
Biaya keuangan menurun 87,26% menjadi US$ 13.249 dari sebelumnya mencapai US$ 100.941. MYOH juga mampu menekan kerugian selisih kurs neto menjadi US$ 842,827 dari semula US$ 1,38 juta.
Selain itu, MYOH juga membukukan pendapatan lainnya senilai US$ 299.180, naik 147% dari perolehan tahun lalu yang hanya US$ 121.084.
Selanjutnya: Realisasi kinerja operasional Samindo Resources di semester I 2021 lampaui target
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News