kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Saham Teknologi dalam Tren Melemah, Simak Rekomendasi Saham GOTO dan BUKA


Rabu, 09 Oktober 2024 / 17:03 WIB
Saham Teknologi dalam Tren Melemah, Simak Rekomendasi Saham GOTO dan BUKA
ILUSTRASI. Pergerakan saham di sektor teknologi dalam tren pelemahan.(KONTAN/Cheppy A. Muchlis)


Reporter: Rashif Usman | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pergerakan saham di sektor teknologi dalam tren pelemahan. Berdasarkan data statistik Bursa pada Selasa (9/10), pergerakan saham teknologi mencatatkan pertumbuhan negatif sebesar 14,36% secara year to date (ytd).

BNI Sekuritas melihat melemahnya saham-saham teknologi disebabkan oleh normalisasi pertumbuhan GTV (Gross Transaction Value), di mana masyarakat kembali kepada kebiasaan berbelanja offline usai pandemi.

Kendati begitu, Senior Research Analyst BNI Sekuritas Patricia Gabriela mengatakan bahwa pihaknya optimistis kinerja emiten teknologi akan lebih cerah pada semester II-2024 karena adanya faktor musiman.

Baca Juga: IHSG Melemah 0,74% ke 7.501 Pada Rabu (9/10), ISAT, BUKA, HRUM Jadi Top Losers LQ45

"Strategi perusahaan yang sedang berjalan juga seharusnya menghasilkan pertumbuhan pendapatan yang lebih tinggi," kata Patricia kepada Kontan, Selasa (8/10).

BNI Sekuritas tetap meyakini terhadap pertumbuhan GTV dan perbaikan profitabilitas PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dan PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) di jalur yang tepat untuk mencapai EBITDA (Earnings Before Interest, Taxes, Depreciation, and Amortization) yang disesuaikan break-even untuk full year. 

Sebelumnya, Analis Riset Mirae Asse Sekuritas Christopher Rusli melihat bahwa sektor teknologi telah secara konsisten meningkatkan kinerjanya. 

Ia juga menilai adanya pemotongan suku bunga acuan dan peningkatan tarif yang terintegrasi melalui kenaikan biaya dapat memberikan manfaat untuk mencapai profitabilitas perusahaan.

"Oleh karena itu, kami mempertahankan peringkat netral untuk sektor (teknologi) ini," ujar Christopher dalam risetnya, Senin (7/10).

Baca Juga: Nikkei Jepang Ditutup Naik Berkat Saham Teknologi Rabu (9/10), Saham 7-Eleven Melesat

Christopher merekomendasikan untuk buy saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dan PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) dengan target harga masing-masing Rp 80 per saham dan Rp 160 per saham.

Sementara itu, Patricia merekomendasikan untuk buy saham GOTO dan BUKA dengan target harga masing-masing Rp 100 dan Rp 180.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×