kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.919   11,00   0,07%
  • IDX 7.199   58,54   0,82%
  • KOMPAS100 1.106   11,37   1,04%
  • LQ45 878   11,64   1,34%
  • ISSI 221   1,06   0,48%
  • IDX30 449   6,23   1,41%
  • IDXHIDIV20 540   5,82   1,09%
  • IDX80 127   1,42   1,13%
  • IDXV30 134   0,44   0,33%
  • IDXQ30 149   1,71   1,16%

Saham-Saham yang Banyak Diburu Asing Saat IHSG Menguat Jelang Libur Panjang


Kamis, 04 April 2024 / 23:11 WIB
Saham-Saham yang Banyak Diburu Asing Saat IHSG Menguat Jelang Libur Panjang
Karyawan berjalan dekat papan digital pergerakan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (27/3/2024).Saham-Saham yang Banyak Diburu Asing Saat IHSG Menguat Jelang Libur Panjang.


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona hijau pada perdagangan hari Kamis (4/4) setelah sehari sebelumnya berakhir di zona merah.

Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI) via RTI Business, IHSG bertambah 87,55 poin atau naik 1,22% ke level 7.254,39 pada akhir perdagangan.

Ada 380 saham yang menguat, 219 saham yang melemah dan 192 saham yang tidak berubah. Total volume perdagangan saham di BEI mencapai 14,72 miliar dengan nilai transaksi Rp 11,69 triliun.

Baca Juga: Penyaluran Kredit BCA (BBCA) Diperkirakan Flat, Simak Rekomendasi Sahamnya

Meskipun IHSG menguat, tapi investor asing masih mencatatkan net sell atau jual bersih sebesar Rp 469,61 miliar di seluruh pasar.

Dengan demikian akumulasi net sell asing dalam sepekan terakhir tembus Rp 6,67 triliun.

Meski demikian, sejumlah saham big caps ini banyak dikoleksi asing di tengah kenaikan IHSG pada Kamis.

Baca Juga: Simak Rekomendasi Saham Pilihan dari MNC Sekuritas untuk Rabu (3/4)

Berikut 10 saham net buy terbesar asing pada Kamis:

1. PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) Rp 113,81 miliar
2. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 71,96 miliar
3. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) Rp 39,24 miliar
4. PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) Rp 30,1 miliar
5. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) Rp 25,01 miliar
6. PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) Rp 21,39 miliar
7. PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) Rp 18,48 miliar
8. PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) Rp 17,53 miliar
9. PT Map Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA) Rp 10,74 miliar
10. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Rp 8,76 miliar

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×