kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Saham Big Cap Perbankan Pelat Merah Masuk Daftar Favorit Asing di Awal Pekan


Selasa, 05 November 2024 / 05:00 WIB
Saham Big Cap Perbankan Pelat Merah Masuk Daftar Favorit Asing di Awal Pekan
Indeks harga saham gabungan (IHSG) tampak pada layar ponsel di Jakarta, Senin (04/11/2024). Asing catat net buy pada saham big cap perbankan pelat merah seperti BBRI, BMRI dan BBNI selain PTRO dan ASII, Senin (4/11/2024).


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Kembali ditutup di zona merah pada perdagangan awal pekan ini. 

Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI) via RTI Business, IHSG melemah 0,34% atau 25,75 poin ke level 7.479,50 pada penutupan perdagangan Senin (4/11).

Sepanjang perdagangan IHSG bergerak di zona merah meski sempat dibuka di zona hijau.

Baca Juga: Saham Market Cap Terbesar di BEI Masuk Daftar Terbanyak yang Dijual Asing Kemarin

Terdapat 444 saham yang turun ke zona merah menekan laju IHSG, sementara ada 169 saham yang naik dan 173 saham yang tidak berubah.

Total volume perdagangan saham di BEI pada Senin mencapai 23,30 miliar dengan nilai transaksi Rp 11,06 triliun. 

Meskipun IHSG turun, tapi investor asing justru membukukan net buy atau beli bersih di seluruh pasar sebesar Rp 261,07 miliar.  

Saham emiten perbankan pelat merah masuk dalam daftar belanja saham favorit asing pada awal pekan ini.

Baca Juga: Saham-Saham Big Cap Pelat Merah Ini Banyak Dijual Asing Ketika IHSG Melemah Kemarin

Berikut 10 saham net buy terbesar asing pada Senin:

1. PT Petrosea Tbk (PTRO) Rp 283,01 miliar
2. PT Astra International Tbk (ASII) Rp 81,9 miliar
3. PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) Rp 70,36 miliar
4. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 68,65 miliar
5. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 55,52 miliar
6. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp 50,99 miliar
7. PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) Rp 43,5 miliar
8. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) Rp 43,26 miliar
9. PT Timah Tbk (TINS) Rp 21,34 miliar
10. PT Ciputra Development Tbk (CTRA) Rp 20,71 miliar

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×