kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Saham BBCA makin tertekan, analis: Investor khawatir kredit macet naik


Kamis, 16 April 2020 / 14:49 WIB
Saham BBCA makin tertekan, analis: Investor khawatir kredit macet naik
ILUSTRASI. Pekerja membersihkan menara BCA di Jakarta, Selasa (12/3/2019). Pada perdagangan Kamis (16/4) pukul 14.15 harga saham BBCA turun 4,83% ke posisi Rp 26.100 per saham. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/foc.


Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Tendi Mahadi

Menurut Wisnu, pembagian dividen dalam jangka panjang memang cukup menarik, namun bagi trader yang sifatnya jangka pendek mereka masih akan wait and see dahulu sembari menunggu rilis laporan keuangan kuartal 1 2020 dan memantau perkembangan pandemi Covid-19.

“Prospek BBCA untuk tahun 2020 tentu banyak tekanan, seperti meningkatnya resiko kredit macet dan penyaluran kredit cenderung akan tertekan karena dunia industri ikut tertekan,” paparnya pada Kontan.co.id, Kamis (16/4).

Baca Juga: Tak bertenaga, IHSG melemah 3,14% ke 4.480,862 pada penutupan sesi I hari ini

Ia menyarankan pelaku pasar untuk wait and see lebih dulu saham BBCA sembari menunggu koreksi lebih lanjut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×