kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Saham BBCA makin tertekan, analis: Investor khawatir kredit macet naik


Kamis, 16 April 2020 / 14:49 WIB
Saham BBCA makin tertekan, analis: Investor khawatir kredit macet naik
ILUSTRASI. Pekerja membersihkan menara BCA di Jakarta, Selasa (12/3/2019). Pada perdagangan Kamis (16/4) pukul 14.15 harga saham BBCA turun 4,83% ke posisi Rp 26.100 per saham. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/foc.


Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) masih tertekan. Pada perdagangan Kamis (16/4) pukul 14.15 harga saham BBCA turun 4,83% ke posisi Rp 26.100 per saham. Dalam seminggu, saham BBCA sudah terkoreksi 7,99%.

Head of Research Analyst FAC Sekuritas Wisnu Prambudi Wibowo menilai, tertekannya saham BBCA karena ada kekhawatiran pelaku pasar terhadap penurunan kinerja bank swasta ini.

Baca Juga: IHSG masih melemah 2,59% pada perdagangan sesi II Kamis (16/4)

Pada Februari 2020, BCA tercatat hanya membukukan laba bersih Rp1,42 triliun. Nilai ini turun 14,6% ketimbang Februari 2019 (year on year/YoY) dan melorot 51,1% dari bulan sebelumnya (month to month/MoM). Namun, laba perseroan secara total dua bulan pertama tersebut mencapai Rp 4,33 triliun atau masih tumbuh 13,7% YoY.

Sehingga, Wisnu bilang, hal tersebut memberi beban untuk pergerakan harga sahamnya, selain di saat yang sama kondisi makro sekarang tidak bagus akibat pandemi covid-19 dan penurunan pertumbuhan ekonomi baik global maupun domestik.

Padahal, BBCA bakal membagikan dividen final tahun buku 2019. Total dividen final yang akan dibayar BBCA adalah Rp 11,22 triliun.

Baca Juga: IHSG merosot 3,14%, ini 10 saham net sell terbesar asing di sesi I, Kamis (16/4)

Dengan tambahan total dividen interim yang dibayar Desember lalu Rp 2,46 triliun, maka total laba BCA yang dibagi sebagai dividen adalah Rp 13,68 triliun atau 47,90% dari laba bersih BCA tahun lalu Rp 28,56 triliun.



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×