kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.704.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.310   25,00   0,15%
  • IDX 6.803   14,96   0,22%
  • KOMPAS100 1.005   -3,16   -0,31%
  • LQ45 777   -4,08   -0,52%
  • ISSI 212   1,22   0,58%
  • IDX30 402   -2,62   -0,65%
  • IDXHIDIV20 484   -3,58   -0,73%
  • IDX80 114   -0,52   -0,46%
  • IDXV30 119   -0,94   -0,79%
  • IDXQ30 132   -0,40   -0,30%

Saham Bank Negara Indonesia (BBNI) Menghijau Jelang Paparan Kinerja


Rabu, 22 Januari 2025 / 08:41 WIB
Saham Bank Negara Indonesia (BBNI) Menghijau Jelang Paparan Kinerja
ILUSTRASI. DPK Perbankan: Pelayanan Nasabah di sebuah bank milik pemerintah di Jakarta, Selasa (27/12/2022). Menjelang pemaparan kinerja keuangan sepanjang 2024, pergerakan saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) tercatat mengalami tren positif.


Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menjelang pemaparan kinerja keuangan sepanjang 2024, pergerakan saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) tercatat mengalami tren positif. Di mana, BNI bakal mengumumkan kinerja keuangannya pada Rabu (22/1).

Hingga penutupan perdagangan Selasa (21/1), BBNI terpantau menguat 2,6% dari hari sebelumnya menjadi Rp 4.740 per saham. Penguatan tersebut yang paling tinggi di antara big banks lainnya.

Selama sepekan terakhir, BBNI juga sudah mengalami tren hijau dan tercatat naik 13,13% yang juga tertinggi di antara empat bank berkapitalisasi berhasil. Alhasil, sejak awal tahun, BBNI telah melonjak 3,27% setelah sebelumnya mencapai harga terendah di 2025 senilai Rp 4.130 per saham.

Baca Juga: Jelang Paparan Kinerja, Saham Bank Negara Indonesia (BBNI) Semakin Menghijau

Mengacu pada laporan keuangan bulanannya per November 2024, Bank berlogo 46 ini  membukukan laba sebesar Rp 19,81 triliun. Laba tersebut tumbuh 4,03% jika dibandingkan periode sama pada tahun sebelumnya.

Pertumbuhan laba BNI ini hampir sama dengan apa yang dicatatkan pada bulan sebelumnya. Di mana, laba BNI pada Oktober 2024 tercatat tumbuh 4,28% YoY. 

Salah satu penopang pertumbuhan laba bank ini adalah pendapatan non bunga. Sebab, pendapatan non bunga BNI tercatat mengalami pertumbuhan 14,75% YoY menjadi Rp 19,22 triliun.

 

Ketika ditemui belum lama ini, Direktur Utama BNI Royke Tumilaar tidak mau banyak berkomentar terkait kinerja keuangan di 2024. Ia hanya sedikit bilang bahwa target-target BNI di 2024 sudah tercapai.

Baca Juga: Periode Buyback Berakhir, Bank Negara Indonesia (BBNI) Beli 40,51 Juta Saham

“Ya nanti tunggu laporan keuangan, yang penting tercapai dan lebih tinggi dari tahun lalu,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×