/2014/01/10/388250445.jpg "Saham Arifin Panigoro di SDRA terdilusi 48%")
Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Transaksi akuisisi antara Bank Woori dan PT Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk (SDRA) tuntas sudah. Transaksi yang dilakukan melalui crossing saham ini senilai Rp 713,2 miliar.
Sebelum akuisisi dilakukan, Arifin Panigoro 1,22 miliar saham atau setara 52,92% modal disetor SDRA. Namun, setelah akuisisi dilaksanakan, kepemilikan salah satu konglomerat Indonesia ini terdilusi secara drastis.
Berdasarkan keterangan resmi perusahaan, hari ini, Rabu (29/1), saat ini Arifin Panigoro hanya memiliki 631,78 juta saham. Artinya, kepemilikan alumni ITB ini atas SDRA terdilusi sekitar 48% sehingga saat ini Arifin hanya menguasai 27,27% SDRA.
Adapun pihak lain yang terdilusi adalah, PT Medco Intidinamika dari sebelumnya mengempit 255,34 juta saham menjadi 18,85 juta saham. Jadi, saat ini Woori Bank Korea dan PT Bank Woori Indonesia masing-masing memegang 625,42 juta saham dan 138,98 juta saham SDRA.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
