kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.932.000   3.000   0,16%
  • USD/IDR 16.324   50,00   0,31%
  • IDX 7.906   -21,15   -0,27%
  • KOMPAS100 1.110   -3,68   -0,33%
  • LQ45 818   -11,31   -1,36%
  • ISSI 266   0,54   0,20%
  • IDX30 424   -4,89   -1,14%
  • IDXHIDIV20 492   -5,66   -1,14%
  • IDX80 123   -1,56   -1,25%
  • IDXV30 132   -0,72   -0,54%
  • IDXQ30 137   -1,77   -1,27%

Saham Apple dan Nike turun, bursa AS bergerak liar


Rabu, 30 September 2015 / 06:15 WIB
Saham Apple dan Nike turun, bursa AS bergerak liar


Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

NEW YORK. Bursa AS bergerak liar pada transaksi perdagangan tadi malam (29/9). Data yang dihimpun Bloomberg menunjukkan, pada pukul 16.00 waktu New York, indeks Standard & Poor's 500 turun 0,2% menjadi 1.878,56 setelah tertekan ke level terendah sejak 25 Agustus pada Senin lalu.

Sedangkan indeks Dow Jones Industrial Average turun 0,1% menjadi 15.988,80. Adapun indeks Nasdaq Composite turun 0,7% dan indeks Russell 2000 turun 0,7%.

Sejumla saham tampak tertekan. Beberapa di antaranya adalah saham Apple Inc dan Nike Inc yang turun setidaknya 1,8%. Sementara, saham-saham berbasis kesehatan tampak mendaki. Sebut saja saham Biogen Inc dan Bristol-Myers Squibb Co yang menanjak lebih dari 1,9%. Sedangkan Goldman Sachs Group Inc turun 1,2% dan menjadi pemberat di sektor finansial.

Saat ini, investor global terus berupaya untuk mencari petunjuk mengenai kapan kenaikan suku bunga AS akan dilakukan di tengah perlambatan ekonomi global.

"Saat kita mengalami volatilitas yang sangat tinggi, seperti yang terjadi pada akhir Agustus, normalnya hal itu diikuti oleh kenaikan lain hingga kembali lagi. Kita akan terus mengalami volatilitas ini hingga ada kepastian kebijakan moneter," jelas Kevin Caron, market strategist and portfolio manager Stifel Nicolaus & Co di Florham Park, New Jersey.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Powered Scenario Analysis AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004

[X]
×