Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah melemah tipis pada Rabu (25/8). Kurs rupiah spot hari ini ditutup pada Rp 14.398 per dolar Amerika Serikat (AS), melemah 0,03% ketimbang penutupan perdagangan kemarin pada Rp 14.393 per dolar AS.
Sejak awal pekan ini, kurs rupiah bergerak di rentang sempit. Pergerakan rupiah yang sempit ini terpengaruh pergerakan dolar AS yang menunggu sinyal tapering dari simposium Jackson Hole jelang akhir pekan.
DPR AS menyetujui anggaran US$ 3,5 triliun pada Selasa lalu. "Sentimen investor masih rapuh menjelang Jackson Hole," kata Rob Carnell, head of Asia Pacific research ING Groep seperti dikutip Bloomberg.
Carnell memperkirakan bahwa konferensi Jackson Hole tidak akan menunjukkan sinyal lebih lanjut rencana tapering The Fed.
Baca Juga: BI perkirakan kurs rupiah bergerak di Rp 14.200 - Rp 14.600 hingga akhir 2021
Sementara Moody's Investors Service mengungkapkan bahwa Indonesia kemungkinan akan sulit mencapai target penurunan defisit anggaran di bawah 3% dari produk domestik bruto (PDB) tahun 2023 akibat pandemi Covid-19 yang menekan pendapatan negara. Kelanjutan stimulus yang dikucurkan oleh pemerintah pun akan menambah tekanan bagi anggaran.
Pergerakan rupiah hari ini termasuk lebih tipis jika dibandingkan dengan mata uang Asia. Nilai tukar won memimpin pelemahan kurs Asia bersama dengan yen, dan rupee.
Sementara baht memimpin penguatan mata uang Asia, dipicu oleh rencana vaksinasi pemerintah Thailand. Peso, ringgit, dolar Taiwan, dolar Singapura, dan dolar Hong Kong hari ini menguat terhadap the greenback.
Selanjutnya: IHSG naik 0,39% ke 6.113 pada Rabu (25/8), net buy asing lebih dari Rp 700 miliar
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News