Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah di pasar spot kembali melemah ke level Rp 14.096 per dolar Amerika Serikat (AS) setelah ditutup menguat pada perdagangan kemarin.
Mengutip Bloomberg, Kamis (28/1), rupiah melemah 0,33% atau terpangkas 46 poin pada pukul 09.15 WIB, bila dibandingkan harga penutupan kemarin Rabu (27/1) yang di level Rp 14.050 per dolar AS.
Pelemahan rupiah ini sejalan dengan prediksi ekonom Indef Bhima Yudhistira yang sebelumnya ditulis Kontan.co.id pada Rabu. Bhima memperkirakan, rupiah melemah seiring meningkatnya minat investor terhadap dolar AS. Hal ini tercermin dari kenaikan indeks dolar AS yang naik 0,27% menjadi level 90,4.
Kenaikan kasus Covid-19 secara global dan pembatasan sosial yang dilakukan di beberapa negara kembali menurunkan optimisme terhadap pemulihan ekonomi,” kata dia kepada Kontan.co.id, Rabu (27/1).
Baca Juga: Rupiah berpotensi melemah, ini sentimen yang mempengaruhinya untuk hari ini (28/1)
Bhima bilang, turunnya optimisme pemulihan tercermin dari hasil polling Reuters yang menunjukkan 95 dari 155 ekonom menyebutkan bahwa risiko Covid-19 kembali meningkat dalam skala tinggi dan memperlambat pemulihan secara global.
Hingga pukul 19.20 WIB, pergerakan mata uang di kawasan cenderung melemah terhadap dolar AS. Yen Jepang misalnya turun 0,21%, Yuan, China melemah 0,02%, dolar Singapura melemah 0,12% dan dolar Australia melemah 0,16%.
Selanjutnya: Kurs dollar-rupiah di BNI hari ini Kamis 28 Januari, intip sebelum tukar valas
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News