kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Rupiah melemah di awal pekan


Senin, 14 Juli 2014 / 17:14 WIB
Rupiah melemah di awal pekan
ILUSTRASI. Hotteok adalah pancake goreng berbentuk bundar pipih yang di dalamnya terdapat aneka ragam isian.


Reporter: Yuliani Maimuntarsih | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Rupiah lemah di awal pekan. Pada perdagangan, Senin (14/7) di pasar spot pasangan USD/IDR naik 0,66% dari hari sebelumnya menjadi 11.665. Sama halnya kurs tengah Bank Indonesia (BI), rupiah anteng tak bergerak dari akhir pekan sebelumnya di level 11.627.

Research and Analyst PT Monex Investindo Futures Zulfirman Basir menyebutkan, pelemahan rupiah sebagai koreksi yang wajar, pasca euforia pemilihan presiden (pilpres). Pasar masih belum antusias jika dugaan akan calon presiden yang diusung menang telak dalam keputusan resmi komisi pemilihan umum (KPU) 22 Juli nanti.

"Pasar berharap ekspektasi selama ini akan terjadi," kata Zulfirman.

Selain itu, memanasnya perang geopolitik yang terjadi di Israel dan juga Ukraina membuat sentimen positif untuk AS, karena membuat permintaan dollar AS meningkat sebagai alat safe haven. "Dan juga market sedang menunggu testimoni lanjutan dari gubernur the fed, Janet Yellen yang akan memberikan petunjuk outlook kebijakan moneter Amerika Serikat," kata Firman.

Menurut Zulfirman, pergerakan rupiah masih cenderung bergerak sideways di kisaran 11.620-11.680, hari ini.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×