Reporter: Hikma Dirgantara | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah belum berhasil memutus rantai pelemahan dalam beberapa hari terakhir. Hari ini, Rabu (17/3), di pasar spot rupanya rupiah masih harus mencatatkan pelemahan. Rupiah ditutup di level Rp 14.428 per dolar Amerika Serikat (AS) atau melemah 0,12% dibanding penutupan sebelumnya.
Setali tiga uang, nasib rupiah di kurs tengah Bank Indonesia (BI) juga mencatatkan kinerja yang serupa. Mata uang Garuda ini mengalami koreksi 0,24% ke level Rp 14.459 per dolar AS.
Analis Asia Valbury Futures Lukman Leong mengatakan pelemahan rupiah hari ini masih berkaitan dengan kecemasan pelaku pasar. Menurut dia, investor sedang menunggu kepastian dari pernyataan Federal Reserve pada malam ini yang akan menjelaskan mengenai esensi dari kenaikan yield US Treasury.
Baca Juga: IHSG ditutup melemah 0,51%, ini proyeksi indeks untuk Kamis (18/3)
“Oleh karena itu, pada esok hari, Kamis (18/3), sentimen yang akan jadi penggerak bagi rupiah adalah mengenai hasil FOMC meeting. Jika ternyata pasar merespons positif, tentu jadi katalis positif untuk rupiah,” kata Lukman ketika dihubungi Kontan.co.id, Rabu (17/3).
Namun, jika ternyata yang terjadi adalah sebaliknya, Lukman bilang, rupiah berpotensi melanjutkan kembali pelemahan. Berdasarkan hitungannya, rupiah diproyeksikan akan diperdagangkan pada rentang Rp 14.300 per dolar AS-Rp 14.500 per dolar AS.
Baca Juga: Rupiah melemah 0,12% ke Rp 14.428 per dolar AS pada akhir perdagangan Rabu (17/3)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
