CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.466.000   -11.000   -0,74%
  • USD/IDR 15.880   0,00   0,00%
  • IDX 7.215   -94,11   -1,29%
  • KOMPAS100 1.103   -14,64   -1,31%
  • LQ45 876   -10,76   -1,21%
  • ISSI 218   -3,03   -1,37%
  • IDX30 448   -5,87   -1,29%
  • IDXHIDIV20 540   -6,91   -1,26%
  • IDX80 126   -1,77   -1,38%
  • IDXV30 135   -1,94   -1,41%
  • IDXQ30 149   -1,85   -1,22%

Rupiah dibuka melemah 0,15% ke Rp 14.295 per dolar AS pada Rabu (19/5)


Rabu, 19 Mei 2021 / 09:15 WIB
Rupiah dibuka melemah 0,15% ke Rp 14.295 per dolar AS pada Rabu (19/5)
ILUSTRASI. Rupiah dibuka melemah pada hari ini (19/5)


Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kurs rupiah di pasar spot kembali memulai perdagangan hari ini dengan lesu. Rabu (19/5), rupiah spot dibuka di level Rp 14.295 per dolar Amerika Serikat (AS). 

Ini membuat rupiah melemah 0,15% dibanding penutupan Selasa (18/5) di level Rp 14.273 per dolar AS. Ini juga membuat rupiah menjadi mata uang dengan pelemahan terdalam di kawasan.

Hingga pukul 09.00 WIB, mayoritas mata uang di Asia memang melemah. Di mana, yen Jepang berada satu tingkat lebih baik dari rupiah setelah ambles 0,12%.

Berikutnya, baht Thailand yang koreksi 0,11% dan dolar Singapura yang tertekan 0,08%. Kemudian peso Filipina yang melemah 0,04% terhadap the greenback.

Baca Juga: Rupiah hari ini bakal dipengaruhi sentimen inflasi

Selanjutnya ada ringgit Malaysia yang terdepresiasi 0,03%. Disusul yuan China yang turun tipis 0,02% pada perdagangan pagi ini.

Sementara itu, won Korea Selatan menjadi mata uang dengan penguatan terbesar di kawasan setelah melonjak 0,20%. 

Diikuti, dolar Taiwan yang naik 0,11% serta dolar Hong Kong yang menguat tipis 0,004% terhadap dolar AS. 

Selanjutnya: Dolar AS terluka Rabu (19/5) pagi, fokus pada notulensi The Fed dan inflasi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×