CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.527.000   14.000   0,93%
  • USD/IDR 15.675   65,00   0,41%
  • IDX 7.287   43,33   0,60%
  • KOMPAS100 1.121   3,73   0,33%
  • LQ45 884   -2,86   -0,32%
  • ISSI 222   1,85   0,84%
  • IDX30 455   -2,30   -0,50%
  • IDXHIDIV20 549   -4,66   -0,84%
  • IDX80 128   0,06   0,05%
  • IDXV30 138   -1,30   -0,94%
  • IDXQ30 152   -0,90   -0,59%

Rupiah Berpotensi Melemah Pasca FOMC Meeting Besok, Kamis (27/1)


Rabu, 26 Januari 2022 / 19:34 WIB
Rupiah Berpotensi Melemah Pasca FOMC Meeting Besok, Kamis (27/1)
ILUSTRASI. Nasib rupiah pada perdagangan besok, Kamis (27/1) akan ditentukan oleh hasil pertemuan FOMC pada dini hari nanti.


Reporter: Hikma Dirgantara | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nasib rupiah pada perdagangan besok, Kamis (27/1) akan ditentukan oleh hasil pertemuan FOMC pada dini hari nanti. Analis Monex Investindo Futures Faisyal menilai rupiah berpotensi kembali melemah. 

Menurut dia, Federal Reserve memang belum akan menaikkan suku bunga acuan. Tapi ada kemungkinan The Fed akan memangkas neracanya. Neraca yang dimaksud adalah pembelian obligasi US Treasury yang sudah terlalu membengkak akibat stimulus yang sudah dikeluarkan selama pandemi Covid-19 ini.

“Hal ini akan membuat dolar AS kembali menguat, sehingga rupiah pun berpotensi kembali tertekan. Belum lagi, kasus Covid-19 di dalam negeri semakin melonjak belakangan ini,” kata Faisyal kepada Kontan.co.id, Rabu (16/1).

Baca Juga: Geopolitik di Eropa Timur Memanas, Rupiah Ikut Tertekan

Selain itu, Faisyal juga melihat pasar sedang menjauhi aset berisiko saat ini. Terlebih dengan eskalasi yang meninggi di Eropa Timur yang melibatkan antara Ukraina dan Rusia.

Oleh karena itu, ia memproyeksikan rupiah akan melemah dan diperdagangkan di kisaran Rp 14.275 per dolar AS-Rp 14.380 per dolar AS untuk perdagangan Kamis.

Adapun, rupiah mengakhiri perdagangan hari ini, Rabu (26/1) ditutup di level Rp 14.353 per dolar AS atau terkoreksi tipis 0,02%. Namun, mata uang Garuda ini justru menguat 0,08% ke Rp 14.346 di kurs referensi Jisdor Bank Indonesia (BI)

Baca Juga: IHSG Naik 0,50% ke 6.600 Pada Rabu (26/1), Net Buy Asing Mencapai Rp 100 Miliar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×