kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.919.000   11.000   0,58%
  • USD/IDR 16.358   0,00   0,00%
  • IDX 7.287   95,00   1,32%
  • KOMPAS100 1.038   11,82   1,15%
  • LQ45 788   8,41   1,08%
  • ISSI 242   4,64   1,96%
  • IDX30 408   5,59   1,39%
  • IDXHIDIV20 466   2,70   0,58%
  • IDX80 117   1,36   1,18%
  • IDXV30 118   0,01   0,01%
  • IDXQ30 130   1,58   1,23%

Rupiah Berpeluang Melemah pada Perdagangan Jumat (18/7), Ini Sentimen yang Membayangi


Jumat, 18 Juli 2025 / 05:40 WIB
Rupiah Berpeluang Melemah pada Perdagangan Jumat (18/7), Ini Sentimen yang Membayangi
ILUSTRASI. Pelemahan mata uang rupiah terjadi seiring langkah Bank Indonesia (BI) menurunkan suku bunga acuan. ANTARA FOTO/Fathul Habib Sholeh/sgd/Spt.


Reporter: Chelsea Anastasia | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah kembali melemah, seiring pemangkasan suku bunga baik di dalam negeri maupun di Amerika Serikat (AS).

Melansir Bloomberg, rupiah di pasar spot juga ditutup melemah 0,33% dibandingkan hari perdagangan sebelumnya, ke level Rp 16.341 per dolar AS.

Sedangkan rupiah di Jisdor Bank Indonesia ada di level Rp 16.329 per dolar AS pada Kamis (17/7) melemah 0,25% dari sehari sebelumnya.

Analis Doo Financial Futures, Lukman Leong mencermati, pelemahan mata uang Garuda terjadi seiring langkah Bank Indonesia (BI) menurunkan suku bunga acuan.

Baca Juga: Rupiah Spot Ditutup Melemah 0,33% ke Rp 16.341 per Dolar AS pada Kamis (17/7)

Di sisi lain, dolar AS melanjutkan penguatan dan imbal hasil obligasi AS naik, merespons bantahan Presiden AS Donald Trump akan pemecatan pimpinan Federal Reserve Jerome Powell. 

Untuk perdagangan Jumat (18/7), Lukman mengatakan bahwa tidak ada data penting yang dinantikan pasar.

“Adapun dolar AS sedang di atas angin oleh menurunnya prospek pemangkasan suku bunga The Fed,” katanya kepada Kontan.

Rupiah pun diprediksi masih akan tertekan oleh pemangkasan suku bunga acuan BI.

Lukman memperkirakan, nilai rupiah masih berpotensi melemah di kisaran Rp 16.250 - Rp 16.400 per dolar AS.

Selanjutnya: AS Terapkan Tarif Anti-Dumping 93,5% terhadap Grafit Anoda dari China

Menarik Dibaca: Minuman Tinggi Fruktosa Bisa Jadi Penyebab Asam Urat pada Wanita, Ini Ulasannya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×