kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,64   6,18   0.67%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Rupiah berpeluang kembali menguat pada perdagangan Selasa (12/5)


Senin, 11 Mei 2020 / 17:39 WIB
Rupiah berpeluang kembali menguat pada perdagangan Selasa (12/5)
ILUSTRASI. Karyawan menunjukkan uang rupiah dan dolar AS di Bank Mandiri Syariah, Jakarta, Senin (20/4/2020). Rupiah spot menguat 0,16% ke level Rp 14.895 per dolar Amerika Serikat (AS) pada Senin (11/5).


Reporter: Hikma Dirgantara | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah diprediksi masih akan kembali melanjutkan tren positif pada perdagangan besok, Selasa (12/5). Rupiah spot menguat 0,16% ke level Rp 14.895 per dolar Amerika Serikat (AS) pada Senin (11/5).

Tak hanya menguat di pasar spot, rupiah juga berhasil mencatatkan kinerja positif di kurs tengah Bank Indonesia (BI). Mata uang Garuda berhasil menguat 0,49% ke level Rp 14.936 per dolar AS.

Head of Economics Research Pefindo Fikri C Permana memproyeksikan rupiah punya peluang untuk menguat terbatas pada perdagangan besok. Hal ini karena sentimen utamanya masih berasal dari luar, yakni seputar pandemi virus corona.

“Tetapi dengan adanya ancaman kenaikan pajak oleh presiden AS Donald Trump terhadap barang-barang asal China yang belum mereda seutuhnya, ditakutkan ini akan memberikan tekanan tambahan bagi perekonomian global. Pada akhirnya membuat penguatan rupiah cenderung terbatas,” jelas Fikri kepada Kontan.co.id, Senin (11/5).

Baca Juga: Dolar AS masih tertekan, rupiah menguat 0,16% ke Rp 14.920 per dolar AS

Senada dengan Fikri, analis HFX International Berjangka Ady Phangestu menilai pergerakan rupiah bergantung dari sentimen eksternal. Pasalnya, kendati data ekonomi Indonesia telah dirilis dan hasilnya kurang bagus, nyatanya rupiah justru tidak mengalami tekanan dari sisi internal.

“Pertumbuhan ekonomi tahunan Indonesia turun menjadi 2,97% pada kuartal I-2020, terlemah sejak 2001, bahkan jauh di bawah konsensus pasar 4,04 persen. Namun nyatanya rupiah cenderung stabil dan saat ini memiliki titik pelemahan Rp 15.000 per dolar AS dalam sepekan ini,” tutur Ady.

Oleh karena itu, Ady optimistis rupiah akan kembali menguat pada esok hari dengan rentang Rp 14.750-Rp 15.000 per dolar AS. Sementara Fikri menghitung pergerakan rupiah akan ada di kisaran Rp 14.725-Rp 14.975 per dolar AS.

Baca Juga: BMRI diminta cari investor untuk KRAS, utang GIAA tanya ke Wamen BUMN

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Trik & Tips yang Aman Menggunakan Pihak Ketiga (Agency, Debt Collector & Advokat) dalam Penagihan Kredit / Piutang Macet Managing Customer Expectations and Dealing with Complaints

[X]
×