kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.705.000   1.000   0,06%
  • USD/IDR 16.290   30,00   0,18%
  • IDX 6.750   -53,40   -0,78%
  • KOMPAS100 997   -8,64   -0,86%
  • LQ45 770   -6,78   -0,87%
  • ISSI 211   -0,72   -0,34%
  • IDX30 399   -2,48   -0,62%
  • IDXHIDIV20 482   -1,69   -0,35%
  • IDX80 113   -1,02   -0,90%
  • IDXV30 119   -0,06   -0,05%
  • IDXQ30 131   -0,75   -0,57%

Rumor penjualan tak jelas, saham VIVA tertekan


Kamis, 18 April 2013 / 09:18 WIB
Rumor penjualan tak jelas, saham VIVA tertekan
ILUSTRASI. Obligasi


Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Saham PT Visi Media Asia Tbk (VIVA) pagi ini bergerak liar. Meski sempat dibuka naik hingga ke posisi Rp 630, namun akhirnya saham berbasis media ini dilanda aksi jual. Pada pukul 09.13, saham VIVA tergerus 3,3% menjadi Rp 600.

Data Bloomberg menunjukkan, tiga broker yang paling banyak menjual saham ini yaitu: Reliance Securities senilai Rp 2,927 miliar, Lautandhana Securindo senilai Rp 682,855 juta, dan Bahana Securities senilai Rp 590 juta.

Aksi jual terhadap saham Viva media milik Group Bakrie ini disinyalir terkait dengan ketidakjelasan rumor penjualan saham VIVA terhadap sejumlah pihak.

Kemarin (18/4), miliarder Chairul Tanjung (CT) mengancam membatalkan rencana pembelian saham VIVA senilai US$ 1,8 miliar atau sekitar Rp 17,5 triliun. Pasalnya, pemilik Trans Corporation ini mengaku sudah terlalu lama menunggu kepastian dari Grup Bakrie.

Ketika dijumpai di Kompleks Istana usai mengikuti rapat terbatas di Kantor Presiden, CT mengungkapkan niatnya untuk membatalkan pembelian Viva tersebut. "Kalau kelamaan saya batalin sajalah," ujar CT sambil melambaikan tangan kepada para awak media, Rabu (17/4).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×