/2013/05/29/1938636512.jpg "Rugi Rp 6,19 triliun, harga saham Saratoga Investama (SRTG) merosot 4,09% pagi ini")
Reporter: Khomarul Hidayat | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga saham PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) kembali melorot di perdagangan Rabu (27/3). Mengutip Bloomberg, hingga pukul 09.35 WIB, harga SRTG urun 4,09% ke level Rp 3.750 per saham. Kemarin, harga saham SRTG sucah turun 2,01% menjadi Rp 3.910.
Tahun lalu, kinerja SRTG tak menggembirakan. Perusahaan investasi yang salah satunya pemiliknya adalah Sandiaga Uno ini mencatatkan kerugian sepanjang tahun lalu. Sebab, portofolio investasi SRTG tidak menghasilkan keuntungan.
Dari laporan keuangan yang dirilis Selasa (26/3), di 2018 SRTG mencatatkan rugi tahun berjalan yang diatribusikan kepada pemilik perusahaan sebesar Rp 6,19 triliun. Padahal tahun sdebelumnya, perusahaan ini membukukan laba Rp 3,27 triliun.
Pangkal kerugian adalah hasil investasi pada efek ekuitas SRTG yang merugi Rp 7,25 triliun. Sebagai perbandingan, tahun 2017, SRTG membukukan keuntungan investasi di efek ekuitas sebesar Rp 2,36 triliun.
Perusahaan investasi ini sebenarnya membukukan pendapatan dari dividen dan hasil divestasi sebesar Rp 1,15 triliun. Tapi angka tersebut tak mampu menahan kerugian besar SRTG.
"Kerugian belum direalisasi didorong pergerakan saham mark to market PT Adaro Energy Tbk (ADRO, anggota indeks Kompas100) dan PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG, anggota indeks Kompas100)," kata Michael Soeryadjaya, Presiden Direktur Saratoga, dalam keterangan tertulis, Selasa (26/3).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
