Reporter: Namira Daufina | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Rilis indikator tenaga kerja swasta Amerika Serikat memuaskan pasar. Melesat jauh lampaui prediksi pasar. Index USD pun merangkak naik.
Mengutip Bloomberg, Rabu (6/1) pukul 20.35 WIB naik tipis 0,13% ke posisi 99,52 dibanding hari sebelumnya. Ini terjadi pasca rilis ADP non farm payroll AS Desember 2015 terbang jauh ke posisi 257 ribu dari bulan sebelumnya 211 ribu.
“Angka ini bertengger di atas level 200 ribu yang artinya positif bagi pergerakan USD,” kata Nizar Hilmy, Analis SoeGee Futures.
Hal ini menguatkan indikasi terbukanya jalan The Fed untuk menaikkan suku bunga ke target kisaran level 1,25% - 1,50% yang sudah dipatok pada akhir tahun lalu. Tingginya angka pekerja sektor swasta ini menguatkan kepercayaan pasar akan pernyataan hawkish yang akan dilemparkan The Fed pada rilis FOMC minutes dini hari nanti.
Tidak hanya itu neraca perdagangan Amerika Serikat November 2015 pun mengalami penyusutan defisit dari sebelumnya US$ 43,9 miliar menjadi defisit US$ 42,4 miliar. “Ini semua mengarah pada gambaran kian solidnya ekonomi Amerika Serikat,” tutur Nizar.
Ketika ekonomi membaik dari waktu ke waktu, maka arah kebijakan moneter pun akan semakin positif. Tentunya ini menguntungkan pergerakan USD di pasar global.
Ditambahkan, “Kalau ekonomi AS terus positif dan tenaga kerja memuaskan pasar, index USD berpotensi kembali capai level 100,” duga Ibrahim, pengamat komoditas PT SoeGee Futures.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News