Sumber: TribunNews.com | Editor: Yudho Winarto
Lanjar menjelaskan, dalam jangka pendek, bisa perhatikan saham-saham perbankan dan konsumer karena di saat rupiah terdepresiasi seperti sekarang ini, investor akan cenderung menunggu kebijakan-kebijakan Bank Indonesia guna meredam pelemahan rupiah.
“Sementara dalam jangka panjang bisa perhatikan saham-saham pertambangan dan industri eksportir karena nilai rupiah yang tertekan akan lebih menguntungkan eksportir dan naiknya harga tambang membuat nilai kontrak mereka meningkat jangka panjang,” jelas Lancar.
Melihat gejolak geopolitik yang memanas pada perdagangan AS dan China, pertemuan AS dan Korut serta konflik timur tengah, Lanjar memprediksi, investor cenderung beralih pada aset safe haven dan mengurangi aset berisiko.
Selain itu, tren perekonomian AS yang kian membaik dan tren inflasi yang membuat prospek suku bunga di AS lebih cepat membuat investor terus menambah porsi investasi mereka kembali ke AS dan mulai mengurangi porsi investasi pada negara-negara berkembang yang cenderung lebih berisiko. (Sanusi)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Reliance Sekuritas Minta Investor Cermati Arah Bursa,
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News