Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Morgan Stanley Capital International atau MSCI melakukan penyeimbangan kembali (rebalancing) pada MSCI Global Standard Index dan MSCI Small Cap Index. Susunan baru saham dalam indeks hasil rebalancing ini akan berlaku efektif pada 1 Juni 2022.
Dalam MSCI Global Standard Indexes, terdapat tiga emiten yang masuk ke dalam indeks ini, yakni PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR), PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT), dan PT Vale Indonesia Tbk (INCO). Sementara itu, saham PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) dikeluarkan dari indeks ini.
Sementara itu, terdapat 11 saham yang masuk ke dalam MSCI Small Cap Indexes. 11 Saham tersebut yakni PT KB Bukopin Tbk (BBKP), PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB), PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS), PT Cisarua Mountain Dairy Tbk (CMRY), PT Harum Energy Tbk (HRUM), dan PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP).
Baca Juga: IHSG Turun 0,87% ke 6.542,1 di Pagi Ini (13/5), Asing Lepas BBRI, BBCA, TLKM
Adapula saham PT Matahari Department Store Tbk (LPPF), PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL), PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL), PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP) serta PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA)
Di sisi lain, saham PT Indosat Ooredoo Hutchison Tbk (ISAT) dan PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS) dikeluarkan dari indeks ini.
Review selanjutnya akan dilakukan pada 11 Agustus 2022 dan akan berlaku efektif per 1 September 2022.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News