kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Punya Mesin Pencetak Cuan Baru, Berikut Rekomendasi Erajaya (ERAA)


Selasa, 29 Agustus 2023 / 05:00 WIB
Punya Mesin Pencetak Cuan Baru, Berikut Rekomendasi Erajaya (ERAA)


Reporter: Yuliana Hema | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Kinerja PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) masih tertahan akibat peningkatan utang dan beban bunga pada semester I-2023. Namun bisnis vertikal ERAA dinilai dapat menjadi mesin penghasil cuan yang baru. 

Menilik laporan keuangan per 30 Juni 2023, ERAA membukukan penjualan bersih sebesar Rp 28,89 triliun. Nilai tersebut meningkat 23,49% secara tahunan atau Year on Year (YoY) dari Rp 23,39 triliun.

Namun laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada entitas induk ERAA tercatat turun 9,26% secara tahunan dari Rp 507,51 miliar menjadi Rp 458,66 miliar pada semester I-2023. 

Baca Juga: Erajaya (ERAA) Terbitkan Obligasi S$ 50 Juta Untuk Ekspansi di Singapura & Malaysia

Analyst UOB Kay Hian Sekuritas Paula Ruth mencermati capaian laba bersih ERAA dipengaruhi oleh lonjakan beban bunga yang harus ditanggung oleh emiten peritel elektronik dan gawai ini. 

Jika ditelusuri, beban bunga ERAA per 30 Juni 2023 mencapai Rp 265,78 miliar. Nilai tersebut melonjak 132,17% YoY dari Rp 114,47 miliar per 30 Juni 2022. 

Sejalan dengan itu, jumlah liabilitas Erajaya juga tercatat meningkat 36,64% dari Rp 9,85 triliun di 31 Desember 2022 menjadi Rp 13,46 triliun per 30 Juni 2023. 

 

"Peningkatan utang mungkin disebabkan oleh modal kerja, misalnya persediaan untuk toko baru dan optimisme pada permintaan yang lebih kuat pasca pandemi," jelas Paula dalam riset tertanggal 25 Agustus 2023. 

Baca Juga: Pada Semester II, Erajaya (ERAA) Optimistis Bisa Catatkan Kinerja Positif

Namun bisnis vertikal yang dibangun ERAA dinilai dapat meningkatkan margin laba bersih Erajaya dalam jangka panjang. ERAA tiga bisnis vertikal, yaitu gaya gaya hidup, kecantikan & kebugaran dan makanan & gizi. 

"Bisnis vertikal baru ini dapat membantu meningkatkan margin laba bersih ERAA dalam jangka panjang," jelas Paula. 

Sementara secara teknikal, Equity Research Analyst Alrich Paskalis Tambolang mencermati pelemahan harga ERAA diiringi MFI yang masih bergerak turun dengan volume yang solid menjadi indikasi pelemahan lanjutan. 

Namun jika dicermati dari indikator Stochastic RSI, ERAA sudah di oversold, potensi pelemahan cenderung terbatas. Jika terjadi pelemahan lanjutan, investor disarankan tunggu hingga konsolidasi. 

Baca Juga: Cermati Saham yang Untung & Rugi Saat Rupiah Berada di Level Rp 15.300 per Dolar AS

"Jika terjadi pelemahan lanjutan, sebaiknya tunggu konsolidasi di kisaran support Rp 472 hingga Rp 478 sebagai entry level," jelas Alrich kepada Kontan, Senin (28/8).

Secara jangka pendek Alrich merekomendasikan buy on support ERAA dengan target di Rp 500. Investor dapat mencermati stop loss, jika ERAA berada di bawah Rp 462 per saham.

Sementara, UOB Kay Hian Sekuritas merekomendasikan hold ERAA dengan target harga di Rp 527. Pada akhir perdagangan Senin (28/8), ERAA parkir di level Rp 482 per saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×