kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.769.000   10.000   0,57%
  • USD/IDR 16.585   15,00   0,09%
  • IDX 6.472   236,74   3,80%
  • KOMPAS100 924   40,02   4,53%
  • LQ45 731   34,12   4,90%
  • ISSI 200   4,82   2,46%
  • IDX30 385   18,89   5,16%
  • IDXHIDIV20 466   22,10   4,98%
  • IDX80 105   4,49   4,47%
  • IDXV30 110   3,87   3,64%
  • IDXQ30 126   5,57   4,61%

PUB Steel Pipe Industry of Indonesia (ISSP) Oversubscribed Hampir 2 kali lipat


Senin, 24 Maret 2025 / 20:29 WIB
PUB Steel Pipe Industry of Indonesia (ISSP) Oversubscribed Hampir 2 kali lipat
ILUSTRASI. Produsen pipa baja PT Steel Pipe Industry of Indonesia Tbk (ISSP) atau Spindo.


Reporter: Vina Elvira | Editor: Putri Werdiningsih

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Steel Pipe Industry of Indonesia Tbk (ISSP) telah menyelesaikan proses bookbuilding untuk Penawaran Umum Berkelanjutan Obligasi (PUB) Tahap 2.3. Perseroan mencatat respons pasar yang sangat positif dengan tingkat oversubscribe hampir dua kali lipat. 

Chief Strategy Officer ISSP Johanes W. Edward mengatakan transaksi ini menarik minat investor yang kuat meskipun dengan harga yang lebih ketat. 

"Hal ini mencerminkan kepercayaan tinggi terhadap fundamental dan kelayakan kredit Spindo," ungkapnya dalam siaran pers, Senin (24/3). 

Baca Juga: Steel Pipe Industry (ISSP) Gelar Buyback Saham, Siapkan Dana Rp 25 Miliar

Obligasi ini dipasarkan hanya dengan spread sekitar 75 basis poin (bps) di atas obligasi pemerintah (govies) untuk tenor 1 tahun, dan125 bps untuk tenor 3 dan 5 tahun. 

Penawaran ini mendapatkan peringkat kredit Single A (Flat) dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO) yang didukung oleh rekam jejak keuangan Spindo yang kuat dan prospek stabil. 

 "Keberhasilan bookbuilding ini mencerminkan kepercayaan investor, tidak hanya terhadap kinerja keuangan kami, tetapi juga arah strategis kami termasuk komitmen terhadap pertumbuhan yang berkelanjutan," tambahnya. 

Baca Juga: Spindo (ISSP) Cetak Rekor Laba di 2024, Begini Target & Strateginya pada 2025

Bertindak sebagai Joint Lead Underwriter penerbitan kali ini adalah PT Indo Premier Sekuritas dan PT BCA Sekuritas.

Permintaan yang tinggi ini juga sejalan dengan momentum positif ISSP. Pada tahun 2024, perusahaan mencatat laba bersih tertinggi sepanjang sejarah untuk tahun kedua berturut-turut, mencapai Rp 530 miliar, meningkat 6% dibandingkan tahun 2023. 

Adapun, dana hasil penerbitan obligasi ini akan digunakan untuk mendukung modal kerja dan memperkuat struktur permodalan perusahaan.

Selanjutnya: Donald Trump ‘Mengamuk’! Perang Dagang AS Kian Memanas

Menarik Dibaca: Gabung elevAIte, Jobstreet by Seek Dorong Keterampilan AI Talenta Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×