Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Azis Husaini
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) masih kembali terjadi. Senin (4/5), kurs mata uang Garuda kembali menyentuh level Rp Rp 15.100 per dolar AS.
Padahal¸ sepekan kemarin, merujuk Bloomberg, rupiah di pasar spot menguat 3,36% ke level Rp 14.882 per dolar Amerika Serikat (AS). Namun demikian pelemahan itu malah membawa berkah bagi emiten berbasis ekspor.
Baca Juga: Rupiah berpotensi melanjutkan pelemahan pada Selasa (5/5)
Ambil contoh, PT Bukit Asam Tbk (PTBA) yang menjual sebagian batubaranya ke pasar ekspor. Direktur Keuangan Bukit Asam Mega Satria mengatakan pelemahan kurs rupiah akan berdampak positif ke kinerja PTBA.
"Penjualan ekspor berbasis dolar, tentu ada dampak positif ke pendapatan PTBA," ungkap Mega dalam paparan kinerja PTBA di Jakarta, Senin (4/5). Per kuartal I-2020, emiten pelat merah ini membukukan pendapatan senilai Rp 5,12 triliun. Sebanyak Rp 1,78 triliun atau 34,7% diantaranya merupakan penjualan ke pasar ekspor.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News