kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

PT Timah menetapkan capex 2018 Rp 2,6 triliun


Kamis, 14 Desember 2017 / 17:28 WIB
PT Timah menetapkan capex 2018 Rp 2,6 triliun


Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Timah Tbk (TINS) telah menetapkan alokasi belanja modal atau capital expenditure (capex) untuk tahun depan. Setelah sebelumnya diperkirakan lebih kecil, besaran capex TINS tahun depan ditetapkan Rp 2,6 triliun, sama seperti tahun ini.

Direktur Keuangan TINS Emil Ermindra mengakatakan, capex akan difokuskan untuk investasi di bidang pertambangan, baik tambang darat maupun laut dan investasi untuk aktivitas peleburan atau smelter.

"Sasarannya nanti untuk meningkatkan kapasitas dan produktivitas operasi dan produksi kami," ujar Emil kepada KONTAN, Kamis (14/12).

Manajemen belum bisa memberikan target produksi timah TINS tahun depan. Namun, dipastikan produksinya nanti akan lebih besar dibanding target tahun ini, 35.000 ton.

Kenaikan produksi nanti bukan hanya diperoleh dari produksi sendiri, melainkan juga berasal dari mitra tambang yang ada. Kombinasi ini akan membuat harga pokok produksi TINS lebih efisien. "Sehingga, kemampuan laba kami akan meningkat, secara moderat tahun depan kami akan tumbuh 20%," jelas Emil.

Dia menambahan, sejak 2016, perusahaan telah meningkatkan kemampuan permodalan, baik untuk modal kerja maupun investasi. Sehingga, sumber dana capex nantinya akan berasal dari kas internal yang dikombinasikan dengan pinjaman perbankan serta obligasi yang diterbitkan September lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×