kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,02   -8,28   -0.91%
  • EMAS1.318.000 0,61%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Proyeksi pertumbuhan ekonomi di kuartal II memberi sentimen positif bagi IHSG


Selasa, 25 Mei 2021 / 20:23 WIB
Proyeksi pertumbuhan ekonomi di kuartal II memberi sentimen positif bagi IHSG
ILUSTRASI. Karyawan melintas di dekat layar monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (11/5/2021). ANTARA FOTO/Galih Pradipta/wsj.


Reporter: Benedicta Prima | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,91% ke level 5.815,84 pada perdagangan Selasa (25/5). Analis Henan Putihrai Sekuritas Liza Camelia menjelaskan secara teknikal titik tertinggi IHSG pada hari ini mengenai resistance pertama di level 5.848. Hal ini menjadi sinyal bahwa penguatan berlanjut pada perdagangan Kamis (27/5). 

"Lusa diharapkan rebound masih berlanjut. Mungkin pasar agak gelisah di resistance 5.850 hari ini mengingat besok libur, sehingga ada risiko ketidakpastian pasar global selama satu hari," jelas Liza, Selasa (25/5). 

Dia memprediksi IHSG Kamis (27/5) akan bergerak di kisaran support 5.770 dan resistance 5.850. Apabila mampu melewati 5.850 maka berpotensi menuju 5.950 hingga 6.000 selaku resistance psikologis. 

Baca Juga: Kebijakan suku bunga BI diprediksi bakal mendorong penguatan IHSG pada Kamis (27/5)

Adapun katalis positif yang meliputi IHSG antara lain pernyataan Presiden Joko Widodo yang menyebutkan angka positif Covid-19 periode lebaran hanya naik 5% dan pernyataan Menteri Keuangan Sri Mulyani yang menyebutkan pertumbuhan ekonomi di kuartal II-2021 berada di kisaran 7,1% hingga 8,3%. 

Serta, Sri Mulyani memastikan tidak ada kenaikan PPN tahun ini karena fokus pada pemulihan ekonomi. "Hal ini memberikan napas lega kepada para pengusaha sambil berusaha terus meningkatkan daya beli masyarakat," jelasnya. 

Selain itu IHSG juga setidaknya menunjukkan posisi di atas level tertinggi Senin (24/5) di level 5.806. 

Selanjutnya: Meski suku bunga tetap rendah, tapi indeks saham sektor properti belum terkerek naik

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×