kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.396.000   29.000   1,23%
  • USD/IDR 16.747   16,00   0,10%
  • IDX 8.386   -2,92   -0,03%
  • KOMPAS100 1.162   -0,56   -0,05%
  • LQ45 845   -2,10   -0,25%
  • ISSI 293   1,38   0,47%
  • IDX30 443   -2,95   -0,66%
  • IDXHIDIV20 509   -4,37   -0,85%
  • IDX80 131   -0,03   -0,02%
  • IDXV30 138   -0,65   -0,47%
  • IDXQ30 140   -0,99   -0,70%

Prospek kebijakan fiskal AS menopang USD


Rabu, 16 November 2016 / 17:56 WIB
Prospek kebijakan fiskal AS menopang USD


Reporter: Wuwun Nafsiah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Prospek kebijakan fiskal presiden terpilih Amerika Serikat (AS), Donald Trump menjaga keunggulan The Greenback di hadapan AUD.

Mengutip Bloomberg, Rabu (16/11) pukul 17.15 WIB, pasangan AUD/USD tergerus 0,53% ke level 0,7519 dibanding sehari sebelumnya.

Analis PT SoeGee Futures, Alwi Assegaf menuturkan, dollar AS memang sedang unggul terhadap hampir semua mata uang termasuk AUD. Sebab, prospek kebijakan fiskal Trump diyakini dapat meningkatkan inflasi sehingga menaikkan yield obligasi tenor 10 tahun AS. "Faktor pendorong kenaikan USD cukup banyak," paparnya.

Gubernur The Fed bagian Boston, Eric Rosengren mengatakan, peluang kenaikan suku bunga di bulan Desember cukup besar selama tidak ada berita negatif yang menggemparkan.

Lalu data-data ekonomi. Data ekonomi AS seperti penjualan ritel dan indeks manufaktur kota New York juga menunjukkan hasil positif. Penjualan ritel bulan Oktober di angka 0,8% masih lebih baik dari proyeksi sebesar 0,6% meski turun dari sebelumnya 1%. Sementara manufaktur New York meningkat ke level 1,5 dari sebelumnya minus 6,8.

Di sisi lain, AUD minim katalis dari Australia. Indeks upah atau Wage Price Index kuartal III-2016 turun ke level 0,4% dari sebelumnya 0,5%. Sedangkan penjualan kendaraan bermotor bulan Oktober turun ke level minus 2,4% dari sebelumnya 2,4%. "Beban AUD bertambah dengan turunnya harga minyak," imbuh Alwi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×