kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Prospek jangka panjang cerah, ini rekomendasi analis untuk saham PTPP


Senin, 19 Agustus 2019 / 16:01 WIB
Prospek jangka panjang cerah, ini rekomendasi analis untuk saham PTPP
ILUSTRASI. PT PP (Persero) Tbk (PTPP) bakal menjadi salah satu yang diuntungkan dengan proyek pemindahan ibu kota.


Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Khomarul Hidayat

Namun, Andrey mengatakan, pencapaian PTTP pada semester I 2019 tergolong bagus dibandingkan pemain-pemain lainnya di industri ini. Ia bilang saat ini PTPP mendapatkan kontrak baru senilai Rp 15 triliun. Ini berarti PTPP sudah meraih 29% dari target kontrak baru tahun ini.

Terbaru, PTPP memenangkan tender proyek tol Semarang - Demak dengan menjadi pemegang saham terbesar yakni 65% dan sisanya dipegang PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) dan PT Misi Mulia Metrical.

Baca Juga: Konstruksi Tol Semarang-Demak sepanjang 27 Km siap dimulai tahun 2019

Selain itu, PTPP juga baru menandatangani kontrak dengan PT Macika Mineral Industri terkait pengerjaan proyek pembangunan pabrik peleburan atau nickel smelter. Hanya saja, menurut Andrey, kontrak baru ini masih belum berdampak dalam jangka pendek.

Andrey berpendapat PTPP masih memiliki katalis negatif yang menghambat kinerja mereka. Ia menilai, financing cost PTPP naik pada kuartal kedua 2019. “Itu sih yang agak berat. Biaya beban keuangannya jadi naik,” jelas Andrey.

Analis Ciptadana Sekuritas, Arief Budiman dalam risetnya pada 1 Agustus 2019 menyebutkan, performa PTPP pada semester II tahun ini akan lebih baik dibandingkan semester pertama lalu. Ia memprediksi di semester II 2019, aktivitas konstruksi akan mengalami percepatan.

Baca Juga: Sembilan ruas tol baru siap beroperasi di semester kedua tahun ini

Ia mengatakan kontrak baru PTPP dalam pembangunan tol Semarang-Demak merupakan kontrak besar dengan estimasi biaya investasi mencapai Rp 15,3 triliun.

Ketiga analis tersebut masih merekomendasikan buy saham PTPP. Rudy memasang target harga saham PTPP Rp 2.490 per saham.

Andrey menilai saham PTPP masih murah. Ia menargetkan harga saham PTPP akan mencapai Rp 2.800 per saham.

Arief juga merekomendasikan buy saham PTPP dengan target harga Rp 2.570 per saha,. Hanya saja, target harga ini turun dari sebelumnya Rp 2.900 per saham. Ini lantaran perolehan kontrak baru PTPP di semester pertama tahun ini lebih kecil dari ekspektasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×